Polri Bongkar 80 Kasus Narkoba, Tangkap 136 Tersangka dalam 2 Bulan
Terkini | okezone | Jum'at, 1 November 2024 - 20:58
PALEMBANG - Sebuah kapal penumpang KM Ekpres Bahari V tenggelam di perairan Selat Bangka kemarin siang. Namun seluruh penumpang dapat diselamatkan.
Berdasar informasi yang dihimpun, Selasa (27/1/2009), kapal yang sedang menuju Pelabuhan Mentok, Bangka Belitung, dari Pelabuhan Boom Baru Palembang, Sumatera Selatan, tenggelam sekira pukul 14.45 WIB Senin 26 Januari kemarin.
Menurut informasi yang diperoleh, kapal yang dinahkodai oleh Sarwaha Butarbutar ini karam karena menghantam benda keras saat berlayar di perairan Selat Bangka. Akibatnya bagian bawah buritan kapal yang terbuat dari fiber tersebut bocor.
Seluruh penumpang yang berjumlah 53 orang termasuk 1 bayi, dan 7 Anak Buah Kapal (ABK), kemudian diselamatkan oleh Ferry KM Kakap yang kebetulan sedang melintas. Tidak berselang lama Kapal Ekspress Bahari VIII ikut menyelamatkan penumpang dan awak kapal. Sehingga dilaporkan tidak satupun terdapat korban.
Sekira pukul 22.30 WIB tadi malam, seluruh penumpang dan ABK telah tiba kembali di Pelabuhan Boom Baru Palembang dan dievakuasi ke mess Bahari.
Berdasar informasi yang dihimpun, Selasa (27/1/2009), kapal yang sedang menuju Pelabuhan Mentok, Bangka Belitung, dari Pelabuhan Boom Baru Palembang, Sumatera Selatan, tenggelam sekira pukul 14.45 WIB Senin 26 Januari kemarin.
Menurut informasi yang diperoleh, kapal yang dinahkodai oleh Sarwaha Butarbutar ini karam karena menghantam benda keras saat berlayar di perairan Selat Bangka. Akibatnya bagian bawah buritan kapal yang terbuat dari fiber tersebut bocor.
Seluruh penumpang yang berjumlah 53 orang termasuk 1 bayi, dan 7 Anak Buah Kapal (ABK), kemudian diselamatkan oleh Ferry KM Kakap yang kebetulan sedang melintas. Tidak berselang lama Kapal Ekspress Bahari VIII ikut menyelamatkan penumpang dan awak kapal. Sehingga dilaporkan tidak satupun terdapat korban.
Sekira pukul 22.30 WIB tadi malam, seluruh penumpang dan ABK telah tiba kembali di Pelabuhan Boom Baru Palembang dan dievakuasi ke mess Bahari.
