RI Sulap Lahan Pertanian Kritis Jadi Harta Karun Biomassa

RI Sulap Lahan Pertanian Kritis Jadi Harta Karun Biomassa

Terkini | okezone | Minggu, 29 September 2024 - 13:07
share

JAKARTA - Indonesia memiliki ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu. Hal ini dilakukan dengan mengubah lahan yang sebelumnya kritis menjadi lebih hijau dan produktif.

Upaya ini akan memanfaatkan 1,7 juta hektare dari 14 juta hektare lahan kritis yang tersebar di seluruh Tanah Air.

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengatakan, langkah PLN mendorong program biomassa dengan memanfaatkan lahan kritis berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah dan kelompok masyarakat.

"Kita dihadapkan pada tantangan perubahan iklim. Saya sangat menghargai karena dengan diwajibkan (program ini) maka sumber biomassa akan berasal dari tanah marjinal," kata Sudaryono dalam keterangannya, Jakarta, Minggu (29/9/2024).

Dirinya menambahkan, tanah marjinal umumnya merupakan tanah yang sulit ditanami tanaman dan berlokasi di pelosok-pelosok Tanah Air. Program biomassa PLN menjadi salah satu bukti nyata kehadiran pemerintah hingga daerah pelosok.

"Saya ingin betul-betul kalau model ini berhasil maka ini tinggal kita tularkan ke tempat lainnya," tambah Sudaryono.

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa pihaknya memanfaatkan lahan kritis yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian, Pemerintah Daerah, dan Kelompok Masyarakat.

"Melalui program kolaboratif ini, kami berupaya mengubah lahan yang sebelumnya kering dan tidak produktif menjadi lebih hijau dan produktif," kata Darmawan.

Topik Menarik