Viral Kisah Sedih Ibu Muda Sebut Dilarang Izin Pulang karena Anak Sakit oleh Bos, Berujung Penyesalan

KISAH seorang ibu muda yang kehilangan anaknya tengah ramai  di media sosial baru-baru ini. Cerita ini terungkap dan ramai di linimasa sosial media, lewat unggahan cuitan dari akun X @kegblgnunfaedh.

Hingga berita ini ditulis, Selasa (17/9/2024), cuitan viral yang sudah mendapatkan kurang lebih 900 ribu kali penayangan tersebut, menuturkan kisah sang ibu yang mengaku sempat dilarang pulang dari tempat kerja oleh sang atasan.

Sang ibu  mengungkapkan rasa kecewa dan sakit hati melalui serangkaian foto tangkapan layar  percakapan pesan di akun media sosialnya. Terlihat di foto-foto yang dibagikan, si ibu muda itu kala itu meminta izin untuk pulang kepada sang atasan, karena ada kondisi darurat, mengingat anaknya di rumah sedang sakit.

Dalam salah satu pesan, sang ibu memberitahu sang atasan bahwasanya anaknya sudah mengalami kejang-kejang

“Pak, saya izin pulang ya, anak saya sakit kejang-kejang,” tulis sang ibu dalam pesan singkatnya.

Alih-alih memberikan izin untuk pulang, sang atasan tak mengindahkan permintaan anak buahnya tersebut dan sempat mempertanyakan kenapa suami dari anak buahnya itu saja yang izin pulang kerja lebih cepat.

“Laki lu kemana?” balas sang atasan

“Suami saya kerja pak,” sang ibu membalas

“Kenapa gak suruh laki lu aja yang pulang,” respon sang bos.

Lewat pertanyaan salah seorang netizen di TikTok, sang ibu menyebut dirinya akhirnya memilih resign, berhenti dari pekerjaannya.  Keputusan tersebut diambil setelah sang anak meninggal dunia dan rasa kecewanya terhadap sikap atasannya semakin mendalam.

“Terus waktu itu jadi pulang gak kak?,” tanya netizen.

“Tetap pulang kak, walau enggak dapat ijin. Anak saya meninggal, penyesalannya gak sudah-sudah sampai sekarang,” tulis akun @reivanmaulanahadi tersebut.

 Kisah tragis sang ibu pun menuai banyak komentar dan respon dari para netizen, banyak yang menyesalkan perlakuan sang atasan, sekaligus mengirimkan dukungan dan empati kepada ibu tersebut.

“Harusnya jawaban yang benar sebagai atasan: ‘Iya, hati-hati dijalan ya.’ Itu udah jawaban standar kemanusiaan. ‘Perlu dianter gak? Atau ada mobil yang bisa bawa anaknya enggak?’ Ini jawaban tambahan jika lo atasan yang punya jiwa pemimpin dan care sama tim lu,” tulis akun @**Donzh

“Di negara ini memang begitu, ngerasa jadi bos dikit bisa berbuat semena-mena ke orang lain,” respon akun @***Wakanda

“Mau do'ain semoga posisinya di balik ke atasannya jahat gak ya?,” ungkap netizen lainnya