Terseret Ombak, Wisatawan Pantai Selatan Malang Ditemukan Tewas

Terseret Ombak, Wisatawan Pantai Selatan Malang Ditemukan Tewas

Terkini | okezone | Senin, 16 September 2024 - 17:50
share

MALANG - Wisatawan di pantai selatan Kabupaten Malang, Jawa Timur dilaporkan tewas tenggelam saat memancing di tepi laut. Peristiwa ini dilaporkan terjadi pada Pantai Pancer atau Pantai Perawan di Desa Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.

Dari informasi yang dihimpun, korban diketahui bernama M. Rafi (15) pelajar asal Desa Tambakasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Peristiwa ini terjadi pada Minggu kemarin, 15 September 2024 sekitar pukul 14.00 WIB ketika korban sedang berwisata di Pantai Pancer atau Pantai Perawan.

Kasatpolairud Polres Malang AKP Teguh Iman Sugiarto menyatakan, kejadian berawal saat korban bersama tiga temannya berkunjung ke Pantai Pancer. Mereka berangkat usai mengikuti kegiatan kerja bakti grup bantengan di wilayah desanya, sekitar pukul 11.00 WIB.

"Keempatnya pergi ke Pantai Pancer dengan tujuan awal memancing ikan. Tepatnya, di muara pesisir laut antara Pantai Pancer dan Pantai Perawan yang memang lokasinya bersebelahan," ucap Teguh Iman Sugiarto, dikonfirmasi pada Senin (16/9/2024).

Tapi mereka tak menyadari jika ada ombak besar datang dan menyeret ketiga orang itu. Ketiga rekan korban selamat setelah sempat berenang, sementara korban ikut terbawa ombak karena diduga tak bisa berenang.

"Korban diduga hanyut terbawa ombak, karena tidak bisa berenang," kata Teguh Iman.

 

Iman mengungkapkan, setelah menerima adanya wisatawan hanyut di Pantai Pancer, pihaknya dibantu relawan Pantai Selatan Resque melakukan pencarian. 

"Selang 1 jam, korban berhasil ditemukan di tengah perairan, dalam kondisi meninggal dunia," ungkapnya.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban oleh pihak keluarga langsung dibawa ke rumah duka dan pihak keluarga tidak berkenan dilakukan visum atau proses autopsi.

"Jenazah langsung dibawa ke rumah duka, sesuai permintaan keluarga. Setelah menerima kejadian tersebut sebagai musibah atau murni karena kecelakaan," pungkas Iman.
 

Topik Menarik