Tembok Sekolah Ambruk Akibat Gempa, Disdik KBB Pastikan Tak Ganggu Kegiatan Belajar

Tembok Sekolah Ambruk Akibat Gempa, Disdik KBB Pastikan Tak Ganggu Kegiatan Belajar

Terkini | okezone | Senin, 16 September 2024 - 13:21
share

BANDUNG BARAT - Tembok sekolah dasar negeri (SDN) Tipar di Desa Laksanamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ambruk terdampak gempa Magnitudo 5,3 yang mengguncang Sukabumi. Namun, kejadian itu dipastikan tak mengganggu kegiatan belajar mengajar.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat Asep Dendih mengaku sudah meninjau langsung ke lokasi terdampak gempa pada Minggu 15 September 2024 sekitar pukul 16:54 WIB.

"Betul pagar (tembok) sekolah roboh karena gempa kemarin. Sudah kami tinjau langsung ke lokasi," kata Asep Dendih saat dihubungi, Senin (16/9/2024).

Dirinya memastikan, ambruknya tembok sekolah akibat gempa itu tak akan mengganggu aktivitas kegiatan belajar para siswa. Sebab, bangunan sekolah seperti ruang kelas dan lainnya tidak ada yang terdampak.

"Kalau bangunan sekolahnya tidak ada yang terdampak, hanya benteng saja. Jadi tidak akan mengganggu aktivitas belajar," ujar Asep.

Pihaknya, kata dia, segera melakukan tindaklanjut kerusakan benteng SDN Tipar itu dalam waktu dekat. "Tentunya kami tindak lanjutnya akan secepatnya memperbaiki benteng (tembok) tersebut yang roboh saat gempa," sebut Asep.

Igan Sunarlan, salah seorang guru mengatakan, kondisi tembok itu sebelumnya memang sudah agak miring karena beberapa kali diguncang gempa. 
Hingga akhirnya saat gempa mengguncang wilayah Sukabumi kemarin, tembok tersebut akhirnya ambruk sekitar 30 meter.

"Gak sepenuhnya ambruk, ada yang tersisa sedikit. Cuma karena menutupi jalan (pemakaman), jadi sekarang kita langsung bereskan materialnya," kata dia.

 

Igan mengatakan ambruknya tembok tersebut terjadi saat tak ada aktivitas di sekolah tersebut dikarenakan sedang libur.

Sementara itu, pihaknya belum mengecek apakah ada ruangan kelas atau ruangan lain yang rusak akibat gempa tersebut. 

"Alhamdulillah, kejadiannya saat anak-anak sedang libur, jadi tidak sampai ada korban. Untuk kondisi kelas juga mudah-mudahan enggak ada yang rusak, memang belum kita cek karena fokus ke bersih-bersih ini dulu," pungkas Igan. 

Gempa yang mengguncang Sukabumi diketahui berpusat di 7.81 Lintang Selatan (LS)-106.55 Bujur Timur (BT) atau 91 KM selatan Kabupaten Sukabumi dengan kedalaman 10 Kilometer.
 

Topik Menarik