Kebakaran Los Angeles, Warga Sewa Pemadam Kebakaran Rp 32 Juta per Jam Agar Rumah Tak Terbakar
LOS ANGELES, iNewsTuban.id - Jasa pemadam kebakaran swasta diminati banyak kalangan berduit di Los Angeles, California, untuk menjaga properti mereka dari kebakaran. Tak tanggung-tanggung, perusahaan mematok harga 2.000 dolar AS (sekitar Rp32,5 juta) per jam untuk jasa pengendalian kebakaran.
Pemadam kebakaran swasta disewa kalangan atas yang putus asa karena tak bisa mengandalkan bantuan dari pemadam kebakaran pemerintah setempat. Kebakaran Los Angeles yang melanda sejak Selasa pekan lalu begitu dahsyat dan tak terkendali.
Api menjalar begitu cepat, di luar perkiraan, karena kuatnya tiupan angin kering Santa Ana dan diperparah dengan vegetasi yang kering serta rendahnya kelembaban udara.
Perusahaan pemadam kebakaran swasta beroperasi secara legal sejak lama, terutama di California, wilayah langgangan kebakaran lahan. Mereka menjalin kesepakatan dengan pemerintah negara bagian dan pemerintah kota untuk membantu memerangi kebakaran lahan.
Beberapa tahun terakhir perusahaan pemadam kebakaran swasta California menawarkan layanan siap siaga kepada klien berkantong tebal.
Mereka datang membawa persediaan air, truk tangki, selang, bahan kimia pemadam api, serta peralatan kelas industri lainnya.
Chris Dunn, pemilik perusahaan pemadam kebakaran swasta Covered 6, mengatakan teleponnya berdering terus-menerus dari kelompok elite Hollywood untuk meminta jasanya.
San Francisco Chronicle melaporkan, sebuah rumah yang menggunakan jasa pemadam kebakaran swasta, terus-menerus disemprot air ke bagian atap. Sementara para petugas bersiaga sepanjang malam, mengawasi kobaran api.
Perusahaan lain menyemprotkan bahan kimia tahan api ke pohon serta semak belukar ke dekat sebuah rumah.
Namun, tak sedikit warga yang menghujat penggunaan jawa pemadam kebakaran swasta.
Lebih dari 100.000 warga Los Angeles terpaksa mengungsi karena tinggal di zona wajib evakuasi. Mereka meninggalkan rumah dan memercayakan properti mereka kepada petugas pemadam kebakaran reguler. Tak sedikit yang saat kembali mendapati rumah mereka ludes tak tersisa, bahkan tanpa tiang lagi.
Seorang jutawan real estate Keith Wasserman termasuk yang mendapat kecaman warga. Dia mengunggah pesan di media sosial berupa tawaran kepada siapa saja yang bisa menjaga peropertinya di Pacific Palisades. Wasserman bersedia membayar berapa saja.
“Apakah ada yang punya akses ke petugas pemadam kebakaran swasta untuk melindungi rumah kami di Pacific Palisades? Kami harus bertindak cepat. Semua rumah tetangga sudah terbakar. Saya akan membayar berapa pun," katanya, di media sosial, yang kemudian dihapus.
Netizen pun berkomentar, “Keluarganya dievakuasi dan dia mencoba menyewa petugas pemadam kebakaran swasta untuk mempertaruhkan nyawa mereka demi menyelamatkan rumah yang sudah pasti diasuransikan. Benar-benar tidak peka.”
Taipan real estate Rick Caruso juga mendapat kecaman serupa setelah surat kabar New York Times melaporkan dia juga menyewa jasa swasta untuk melindungi rumahnya dari api.
"Andai saja saya punya kru swasta untuk melindungi investasi senilai 2 dolar di broker. Yang saya dapatkan hanyalah payung rusak dan botol semprot berisi air keran," demikian komentar netizen, menyindir poster Caruso di media sosial.