MUI Setuju Wacana Libur Sebulan Penuh Ramadhan 2025

MUI Setuju Wacana Libur Sebulan Penuh Ramadhan 2025

Nasional | lombok.inews.id | Rabu, 1 Januari 2025 - 17:20
share

JAKARTA, iNewsLombok.id - Wacana libur sebulan penuh saat bulan Ramadhan mendapat beragam tanggapan. Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas sepakat dengan wacana sekolah libur sebulan penuh saat bulan suci Ramadhan tersebut dikutip dari iNews.id.

Menteri Agama Nasaruddin Umar sebelumnya menyebut, wacana libur itu ingin diterapkan di sekolah-sekolah di bawah Kemenag.

Anwar setuju tetapi anak-anak harus tetap mendapatkan pendidikan termasuk di rumah.

"Pendidikan itu bisa berlangsung di tiga tempat, di sekolah, di rumah dan di masyarakat. Saya setuju dengan gagasan Menag tersebut yakni anak-anak libur di bulan puasa. Itu artinya anak-anak selama bulan puasa tidak pergi ke sekolah," ungkap Anwar, Rabu (1/1/2025).

 

Anwar menerangkan, pihak sekolah bisa menjalin komunikasi dengan para orang tua dan masyarakat. Tujuannya untuk memastikan supaya anak-anak tetap mendapatkan pendidikan.

"Kemenag sebaiknya dalam waktu dua bulan ini menyusun program bersama dengan pihak orang tua dan masyarakat sehingga pendidikan anak tetap bisa berlangsung," terangnya.

Dia menyarankan, materi pembelajaran di rumah bisa diarahkan terkait bidang agama, sosial, seni, budaya dan sebagainya.

"Jadi mereka selama bulan puasa belajar di rumah, di masjid, di karang taruna, di pasar, di lapangan olah raga dan lain-lain," tegasnya.

Sebelumnya, Menag Nasaruddin mengakui adanya wacana sekolah libur selama satu bulan saat bulan suci Ramadhan. Wacana itu baru sebatas ingin diterapkan di sekolah di bawah Kemenag.

"Tetapi sekolah-sekolah yang lain juga masih sedang kita wacanakan, tetapi ya nanti tunggulah penyampaian-penyampaian," terang Nasaruddin, Senin (30/12/2024) malam.

Nasaruddin mengungkap alasan munculnya wacana meliburkan pelajar selama satu bulan penuh saat bulan suci Ramadhan. Dia ingin para pelajar bisa lebih berkonsentrasi menjalani ibadah puasa.

Topik Menarik