Petrokimia Gresik Gerak Cepat Membantu Padamkan Kebakaran, Diapresiasi Manajemen PTFI
MANYAR, iNewsGresik.id - Petrokimia Gresik gerak cepat membantu penanganan kebakaran di Fasilitas Pemisahan Gas Bersih atau Gas Cleaning Plant Smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kec.amatan Manyar, Kab.upaten Gresik, Jawa Timur, pada Senin (14/10/2024).
Petrokimia Gresik, Sebagai Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur mengirimkan mobil Pemadam Kebakaran Bronto Skylift. yang dikenal dengan teknologi modern dan mampu mencapai ketinggian hingga 32 meter.
Tim Damkar dari Petrokimia Greskk ini, bersinenrgi dengan Damkar dari PTFI, Pemkab Gresik, Pemkot Surabaya dan sejumlah perusaan bergerak cepat dan berhasil memadamkan kebakaran dalam waktu relatif singkat.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo, yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur, menyatakan
kebakaran bisa secepatnya dipadamkan dan tidak menimbulkan koban jiwa. Hal ini, merupakan bentuk sinergitas dan kesiapsiagaan seluruh stakeholder.
"Petrokimia Gresik mengirimkan mobil Pemadam Kebakaran Bronto Skylift. Mobil Damkar moderen ini, mampu memadamkan api di ketinggian 32 meter. Kebetulan kebakaran kemarin berada di posisi yang cukup tinggi," ujar Dwi Satriyo.
Ia menjelaskan, pengiriman mobil Bronto Skylift ini merupakan bentuk kepedulian Petrokimia Gresik, yang juga Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Jawa Timur terhadap kondisi sekitar, khususnya jika terjadi bencana. Mobil ini berkolaborasi dengan mobil pemadam milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Sementara itu, Tony Wenas melalui akun Youtube resmi PT Freeport Indonesia (@FreeportIndonesia) menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung PT Freeport Indonesia dalam memadamkan api kebakaran.
"Terima kasih terutama Pemerintah Kabupaten Gresik, Pemerintah Kota Surabaya, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, segenap aparat keamanan dari Kodim dan Polres Gresik JIIPE , Petrokimia Gresik, Kawasan Industri Maspion dan seluruh pihak yang membantu kami," ujar Tony singkat.
Terakhir Dwi Satriyo menambahkan, dukungan Petrokimia Gresik terhadap PT Freeport Indonesia dalam menangani kebakaran tidak hanya mengirimkan mobil Bronto Skylift beserta 1 regu pemadam kebakaran. Pihaknya juga mensiapsiagakan mobil ambulans yang ada Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG), kemudian Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan lainnya.
"Segala kemungkinan harus kita persiapkan. Fasilitas tersebut tidak digunakan karena tidak ada korban jiwa," pungkasnya.