Tercepat Di Asia Tenggara, Ini Dia 7 Fakta Menarik Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Tercepat Di Asia Tenggara, Ini Dia 7 Fakta Menarik Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Nasional | BuddyKu | Senin, 19 Juni 2023 - 15:07
share

AKURAT.CO, Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) merupakan proyek yang sangat dinanti-nanti masyarakat Indonesia. Keberadaan kereta cepat ini tentu akan memudahkan mobilisasi masyarakat yang ingin bepergian dengan rute Jakarta-Bandung.

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung berada di bawah PT. Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dan direncanakan mulai beroperasi pada 18 Agustus 2023 mendatang. Setelah 7 tahun proyek KCJB berjalan, tidak lama lagi masyarakat bisa menggunakan kereta cepat ini.

Selain itu, ada beberapa fakta dan informasi menarik lainnya seputar kereta cepat Jakarta-Bandung ini. Apa saja? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Fakta Menarik Kereta Cepat Jakarta-Bandung

1. Bebas Emisi

Kereta cepat Jakarta-Bandung ini disebut sebagai tranportasi bebas emisi. Hal tersebut dikarenakan KCJB menggunakan tenaga listrik sebagai sumber energinya.

Penggunaan tenaga listrik pada kereta cepat tersebut turut menekan angka emisi CO2 karena penggunaan bahan bakar berasal dari energi yang lebih bersih jika dibandingkan dengan kereta berbahan bakar diesel.

2. Treknya Sepanjang 142,3 Kilometer

Dikutip dari situs resmi KCIC, Senin (19/6/2023), Kereta Cepat Jakarta-Bandung memiliki panjang trase 142,3 kilometer yang terbentang dari Jakarta hingga Bandung. Sehingga masyarakat dari Jakarta menuju Bandung atau sebaliknya tak perlu kesulitan mencari tranportasi yang mudah dan cepat.

3. Melaju dengan Kecepatan 350 KM Per Jam

KCJB sendiri dirancang dengan kecepatan 420 kilometer (km) per jam. Namun, saat melintas di jalur KCJB, kecepatan teknisnya maksimal 385 km per jam. Adapun kecepatan yang diizinkan oleh pemerintah saat beroperasi ialah 350 km per jam.

KCIC akan mengoperasikan 11 rangkaian kereta untuk proyek KCJB. Masing-masing rangkaian memiliki 8 gerbong kereta, dengan kapasitas maksimal 601 penumpang. Saat ini, sudah ada 8 rangkaian yang berada di Depo Tegalluar. Adapun 3 rangkaian lainnya sudah tiba di Indonesia, dan sedang proses pengiriman ke Depo Tegalluar.

4. Direncanakan Beroperasi Agustus 2023

Mengutip dari situs resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, disebutkan bahwa KCJB direncanakan siap beroperasi pada 18 Agustus 2023.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan bahwa KCJB diharapkan mulai beroperasi pada 18 Agustus 2023 sebagai hadiah ulang tahun Indonesia yang ke-78.

5. Proyek Sudah 7 Tahun

Proyek KCJB pertama dimulai pada 21 Januari 2016. Sebelumnya, rencana proyek KCJB ini telah disampaikan oleh pemerintah pada bulan Juli 2015 silam.

Awalnya, proyek ini ditargetkan untuk rampung pada tahun 2018. Namun, target tersebut tidak tercapai dan terus molor. 7 tahun proyek ini berjalan, akhirnya pemerintah menyatakan bahwa KCJB diharapkan siap beroperasi pada 18 Agustus 2023.

6. Kerja Sama dengan China

Pembangunan KCJB ini merupakan proyek kerja sama antara Indonesia dengan China. Hal ini disampaikan oleh Presiden Jokowi yang menyebutkan bahwa KCJB bukanlah bantuan dari China, melainkan kerja sama antara Indonesia dengan China. Jika rampung, nantinya KCJB akan menjadi sebagai kereta tercepat di Asia Tenggara.

7. Melewati 4 stasiun

Kereta cepat Jakarta-Bandung ini juga akan melewati empat stasiun, yakni Empat stasiun tersebut yaitu Stasiun Halim (Jakarta), Stasiun Karawang (Karawang), Stasiun Padalarang (Kabupaten Bandung Barat), dan Stasiun Tegalluar (Kabupaten Bandung).

Pembangunan keempat stasiun tersebut terus dikebut, untuk Stasiun Halim dan Stasiun Tegalluar sudah hampir selesai dan memasuki tahap finishing .

Nah, itulah beberapa informasi terkait kereta cepat Jakarta-Bandung yang akan segera beroperasi. Untuk tarif KCJB sendiri belum ditetapkan, karena masih dalam pembahasan di pemerintah. Namun, nantinya KCJB akan melayani tiga kelas, yakni First Class , Business Class , dan Premium Economy .

Sebelumnya, diperkirakan tarif tiket KCJB sebesar Rp150.000 untuk rute terdekat, dan Rp350.000 untuk rute terjauh.

Topik Menarik