Jurnalis hingga Polisi Jadi Korban Penipuan Tiket Coldplay, Kerugian Ratusan Juta

Jurnalis hingga Polisi Jadi Korban Penipuan Tiket Coldplay, Kerugian Ratusan Juta

Nasional | BuddyKu | Selasa, 30 Mei 2023 - 22:36
share

JAKARTA, iNews.id - Korban penipuan bermodus jasa titip (jastip) pembelian tiket konser Coldplay kembali terjadi dan telah melaporkan ke Polda Metro Jaya. Kali ini korbannya berasal dari sejumlah kalangan mulai polisi hingga jurnalis.

Mereka pun melaporkan terduga pelaku berinisial AAE dengan kerugian Rp200 juta.

Saya melaporkan dugaan penipuan pembelian tiket Coldplay dan Suga personel BTS dengan nominal pribadi saya sekitar Rp200 juta. Uang tersebut berasal dari banyak orang yang aku bawa, kata korban bernama Epta Inggie Artha saat ditemui di Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Sejumlah pihak yang dia bawa dan ikut menjadi korban berasal dari berbagai kalangan seperti influencer, wartawan, polisi hingga pengusaha. Laporan telah diterima Polda Metro Jaya dengan Nomor: STLTP/B/2862/V/2023 SPKT Polda Metro Jaya.

Inggie menceritakan awal mula dirinya menjadi penipuan oleh AAE yang merupakan rekan satu almamater kampus dan sering menerima jasa penitipan tiket konser. Atas dasar kepercayaan tersebut dia kemudian memesan tiket konser Suga salah satu personel BTS.

Berawal dari tiket Suga. Saya ditawari mau ngambil tiket Suga. Karena sudah merasa kenal aku langsung order 5 tiket aku sama teman-teman aku. Saat itu aku mikir harus dapat ini, harga tiket Rp5 juta, kata Anggie.

Kemudian pelaku menjanjikan untuk bertemu menyerahkan tiket fisik pada tanggap 25 Mei 2023 sehari menjelang komser yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangsel.

Kemudian sebelum tanggal 25 Mei 2023 keluar war tiket Coldplay. Dia langsung ngabarin aku mau enggak. Kalau mau buruan ya karena aku gak dapat banyak slot, dia bilang nge-war juga tapi kode kayak kode referral, ujarnya.

Pelaku mengklaim dengan kode refferal untuk rebutan tiket tersebut dapat masuk sistem terlebih dahulu dibanding dengan masyarakat umum. Inggie mengaku pelaku melakukan percakapan yang cukup intens seolah membangun kepercayaan.

Inggie juga tidak merasa curiga karena pelaku tidak memaksa dan juga tidak menjanjikan bisa mendapatkan tiket namun mengusahakan. Kemudian pada saat war telah selesai pelaku menghubungi dirinya dan mengatakan telah mendapatkan 24 tiket Coldplay yang dipesannya.

Sambil menelpon dia bilang saya gemertar banget nih akhirnya tiket yang kamu pesan banyak banget itu dapet juga, katanya mengulangi perkataan pelaku.

Inggie mengatakan sebanyak 24 tiket yang dipesan tersebut dipesan untuk sejumlah orang dengan berbagai profesi mulai dari influencer, wartawan, polisi, pengusaha hingga eks pilot. Atas peristiwa penipuan tersebut Anggie melaporkan peristiwa penipuan tersebut ke Polda Metro Jaya.

Tanggal 24 Mei 2023, sehari sebelum aku janjian ketemuan. Jadi sehari sebelum bertemu dia matikan handphone. Aku panik langsung ke Polda melapor karena dia gak bawa uang sedikit kan. Dan dia matikan HP sudah 124 jam, tuturnya.

Dia mengatakan laporan tersebut dia buat sebagai bentuk tangung jawab selain telah mengembalikan setengah dari uang tiket yang telah dititipkan kepada dirinya. Pelaku dilaporkan dengan dugaan tindak pidana penipuan/perbuayan curang UU Nomor 1 tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dengan Pasal 378 KUHP.

Topik Menarik