491 Lulusan Dilantik dalam Wisuda Itenas, Rektor Minta Alumni Jadi Pemberani
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung menggelar Sidang Terbuka Pimpinan dan Senat Wisuda Program Sarjana dan Magister periode Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023 di Gedung Serba Guna (GSG) Bale Dayang Sumbi Itenas, pada Sabtu (4/3/2023).
Prosesi ini dilaksanakan secara luring dengan mengundang seluruh wisudawan/ti beserta orang tua atau walinya yang dilaksanakan dalam satu sesi. Turut hadir juga Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Dr. M. Samsuri serta ketua dan pengurus Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi.
Sebanyak 491 wisudawan/ti yang terdiri dari 12 lulusan program magister dan 479 lulusan program sarjana dilantik pada kesempatan tersebut. Lulusan dengan IPK tertinggi jatuh kepada Farenza Fadil Muhaji dari program studi Perencanaan Wilayah dan Kota dengan jumlah IPK 3,90.
Selain itu, lulusan tercepat diraih sebanyak enam orang dengan masa studi masing-masing selama 3 tahun 5 bulan, dan Ade Yoga dari program studi Teknik Sipil merupakan peraih IPK tertinggi di antara keenam orang tersebut dengan jumlah IPK 3,85. Sedangkan untuk lulusan termuda dipegang oleh Tarisa Irzalina dari program studi Teknik Sipil dengan usia 21 tahun 2 bulan.
Dalam prosesi wisuda periode ini juga, Itenas melantik wisudawan/ti yang meraih prestasi di level nasional dan internasional, baik di bidang akademik maupun nonakademik.
Dua lulusan berhasil mendapatkan beasiswa untuk berkuliah di luar negeri selama satu semester dari Kemendikbudristek dalam program Indonesia International Student Mobility Award (IISMA) 2021, yakni Nada Zachrani Putri dari program studi Perencanaan Wilayah dan Kota (University of Sussex, Inggris) dan Nyimas Nelis Siti Maya Sriwenda dari program studi Desain Interior (Yonsei University, Korea Selatan).
Prestasi nonakademik internasional diraih oleh Allyfa Nadira Hernawan dari program studi Teknik Elektro (juara 3 pada lomba IEEE Seacas Virtual Hackathon pada tahun 2021), sedangkan prestasi nonakademik nasional diraih oleh Fajar Muhammad Fauzi dari program studi Desain Interior (juara 2 pada Digital Interior Design & Styling Competition tahun 2022) dan Alvi Hasbi dari program studi Teknik Mesin (juara 3 Kontes Mobil Hemat Energi pada tahun 2021).
Rektor Itenas, Prof. Meilinda Nurbanasari mengatakan, Itenas merupakan salah satu dari kampus swasta terbaik di Indonesia yang terakreditasi Unggul yang menunjukkan bahwa Itenas memiliki kualitas tinggi dalam menyelenggarakan tridarma perguruan tinggi.
Dirinya meyakini, para lulusan akan menjadi bagian dari solusi dari berbagai permasalahan di tengah masyarakat.
Jadilah para pemberani. Untuk itu, lakukan perhitungan dengan cermat terhadap risiko keputusan yang akan diambil. Jangan pernah takut untuk mengambil risiko yang terukur, karena keberhasilan dan kemenangan adalah milik mereka yang berani, ucap Rektor dalam sambutannya.
Apresiasi juga datang dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV, Dr. M. Samsuri. Menurutnya, capaian Itenas sebagai satu-satunya institut swasta di Indonesia yang mendapatkan akreditasi Unggul bukan hanya menjadi kebanggaan civitas akademika Itenas saja, tetapi juga menjadi kebanggaan LLDIKTI Wilayah IV dan tentu dapat menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia.
Saya tetap menitipkan pesan: Ketika sedang di atas, tidak boleh selalu bersantai. Harus dipacu dan tetap berlari. Bila perlu, berlari lebih cepat untuk saatnya bukan hanya berkancah menjadi unggul di Indonesia, tetapi juga harus semakin banyak program studi yang terakreditasi internasional dan semakin bisa bersaing di tingkat internasional, tuturnya.
Terus tingkatkan ranking Itenas di tingkat dunia supaya Itenas bukan hanya dikenal di Indonesia, tetapi juga dikenal di seluruh dunia. Tentu ini membutuhkan effort yang sangat luar biasa, dan hal-hal teknis sekecil apapun harus selalu diperhatikan, sambungnya.
Pada kesempatan ini, Itenas pun memberi penghargaan setinggi-tingginya kepada guru atas kontribusinya dalam mendidik dan membimbing para generasi penerus bangsa.
Itenas juga turut mengundang Ibu Wine Mediani dari SMA Alfa Centauri Bandung yang keenam alumninya lulus dengan predikat pujian. Penghargaan diberikan oleh perwakilan wisudawan dari program studi Teknik Lingkungan, Fandy Ahmad Fauzy dan didampingi oleh Rektor Itenas.
Pendaki Wanita di Gunung Selamat Berhasil Dievakuasi, Tersesat Dua Hari Tanpa Makan dan Minum
Para lulusan patut berbangga telah menuntut ilmu di Itenas sebab di usianya yang sudah memasuki setengah abad, Itenas mendapat serangkaian pencapaian terbaik.
Dari 14 program sarjana dan tiga program magister yang bernaung di bawah tiga fakultas, terdapat dua program studi terakreditasi Unggul (Program Sarjana Teknik Sipil dan Program Magister Teknik Sipil), tujuh program studi terakreditasi A (Teknik Mesin, Teknik Industri, Informatika, Teknik Lingkungan, Desain Interior, Desain Komunikasi Visual dan Desain Produk), tujuh program studi terakreditasi B (Program Sarjana Teknik Elektro, Teknik Kimia, Sistem Informasi, Teknik Geodesi, Perencanaan Wilayah dan Kota, Arsitektur dan Program Magister Teknik Mesin), dan satu program studi terakreditasi C (Magsiter Teknik Industri).
Program studi Teknik Lingkungan akan mengajukan general accreditation pada 2024 setelah dilakukan provisional accreditation oleh IABEE pada 2022. Hal ini dilakukan Itenas sebagai langkah untuk mendapatkan pengakuan internasional.
Di samping akreditasi, Itenas meraih penghargaan nasional dan regional bergengsi seperti Gold Winner kategori PTS Kerja Sama Internasional Terbaik dalam Anugerah Diktiristek 2022, serta empat penghargaan dari LLDIKTI Wilayah IV untuk kinerja tahun 2022 (Akreditasi Unggul untuk Perguruan Tinggi, apresiasi atas pencapaian Gold Winner untuk kategori PTS Kerja Sama Internasional Terbaik dalam Anugerah Diktiristek 2022, dan masing-masing Bronze Winner untuk Pengelolaan Jabatan Akademik Dosen dan Pelaporan PDPT Terbaik).
Penghargaan internasional pun juga diraih oleh Itenas, seperti perolehan rating 3 Stars dari QS World University ranking dan menempati peringkat 35 Perguruan Tinggi, baik PTN dan PTS di Indonesia berdasarkan QS Asia University Ranking.
Itenas juga masuk ke dalam 25 perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan menduduki peringkat ke 6 PTS terbaik di Indonesia versi Times Higher Education (THE) World University Rankings.