Dampak Pembangunan IKN Nusantara Pengunjung Mall Balikpapan Superblock Melonjak

Dampak Pembangunan IKN Nusantara Pengunjung Mall Balikpapan Superblock Melonjak

Nasional | BuddyKu | Sabtu, 10 Desember 2022 - 13:13
share

Keberhasilan pemerintah dalam mengendalikan pandemi Covid-19 dan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur, berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di kota Balikpapan. Salah satu indikatornya tampak dari peningkatan jumlah pengunjung mall di wilayah tersebut.

Direktur Operasional PT Wulandari Bangun Laksana Tbk, Tjia Daniel Wirawan mengatakan, jumlah pengunjung yang datang ke eWalk dan Pentacity, dua mall milik Perseroan mengalami kenaikan signifikan.

Jika pada 2021, jumlah pengunjung mal eWalk rata-rata sekitar 406.211 orang per bulan, pada kuartal ketiga 2022 rata-rata sudah mencapai 573.122 pengunjung per bulan. Angka ini meningkat 34,2 persen.

Adapun jumlah pengunjung mal Pentacity pada tahun 2021 rata-rata tercatat 347.471 orang per bulan. Sedangkan hingga September 2022, angkanya sudah naik 57,2 persen menjadi rata-rata 546.110 pengunjung per bulan.

Disebutkan Tjia, okupansi mal eWalk mencapai 95,89 persen dari leaseable area seluas 27.790,95 meter per segi. Sedangkan okupansi mal Pentacity sebesar 82,24 persen dari leaseable area seluas 40.943,44 meter per segi.

Adapun brand-brand yang sudah masuk di kedua mall milik BSBK tersebut merupakan brand yang sangat diminati oleh masyarakat di kota-kota besar. Di antaranya adalah Uniqlo, H&M, KKV dan masih banyak lagi lainnya.

Merupakan suatu kebanggaan untuk BSBK karena brand tersebut sampai saat ini hanya berada di kawasan Balikpapan Superblock di Balikpapan, ungkapnya.

Dalam waktu dekat, akan ada penambahan tenan baru. Di antaranya Imperial Kitchen & Dimsum, Hokben, Sport Station Mega Store, Crocs, dan New Era. Kehadiran para tenan baru tersebut diyakini dapat mendongkrak jumlah pengunjung mall.

Untuk mendorong peningkatan jumlah pengunjung mall, Wulandari Bangun Laksana juga melakukan soft opening peluncuran Pentacity Hotel di Kawasan Balikpapan Super Block (BSB) pada, Kamis (8/12).

Hotel anyar yang memiliki 176 kamar tersebut, didukung sejumlah fasilitas istimewa seperti lobby yang megah.

Hal ini menjadikan BSBK memiliki kawasan dengan jumlah kamar hotel terbanyak di Kalimantan Timur. Jumlah kamar di kawasan Balikpapan Superblock mencapai 782 kamar yang terdiri dari Grand Jatra Hotel, Astara Hotel, J-Icon hotel, dan Pentacity Hotel, beber Tjia.

Melihat potensi kenaikan jumlah pengunjung pada kawasan Balikpapan Superblock dan dalam rangka mengantisipasi penambahan jumlah penduduk di IKN Nusantara, manajemen BSBK berencana mengembangkan pusat perbelanjaan ke-3 di kawasan BSB.

Rencananya, mall ke-3 tersebut memiliki luas leaseable sekitar 23.400 meter per segi dengan konsep \'Shop, Dine & Leisure\' bertema beach walk dan dermaga. Para pengunjung mal ini akan dimanjakan dengan view laut dan sunset yang indah.

Mal ini juga akan diisi oleh tenant-tenant fashion, supermarket dan F&B internasional. Kehadiran mal ini untuk melengkapi ke dua mal BSBK yang sudah ada.

Dengan kehadiran mal ketiga ini maka secara keseluruhan total leaseable ketiga mal yang berada dalam kawasan Balikpapan Superblock mencapai 92.134,39 meter per segi.

Dengan penambahan fasilitas Mal baru, PT Wulandari Bangun Laksana, Tbk (BSBK) yakin kawasan ini akan semakin menjadi magnet untuk warga Balikpapan dan kota-kota di sekitar Kalimantan Timur, pungkas Tjia.

Topik Menarik