AS Marah ke Israel karena Merusak Prosesi Pemakaman Jurnalis Abu Akleh

JAKARTA, REQnews - Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki menyebut, polisi Israel sudah melakukan tindakan tak pantas dan tak menunjukkan rasa hormat, karena telah mengacau di proses pemakaman jurnalis Al Jazeerah Shireen Abu Akleh di Yerusalem pada Jumat 13 Mei 2022.

"Kami sangat prihatin karena prosesi yang seharusnya berlangsung damai justru terganggu. Kami telah mendesak untuk menghormati prosesi pemakaman, para pelayat dan keluarga pada waktu yang sensitif," kata Psaki, seperti dikutip dari Anadolu Agency , Sabtu 14 Mei.

Seperti diketahui, Shireen Abu Akleh ditembak mati oleh tentara Israel, ketika sedang melakukan peliputan di wilayah Tepi Barat Palestina.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken juga ikut mengecam tindakan brutal polisi Israel terhadap para pelayat Abu Akleh.

Ia menegaskan, bahwa setiap keluarga berhak untuk menguburkan orang yang mereka cintai dengan cara bermartabat.

"Setiap keluarga berhak untuk dapat mengubur orang yang mereka cintai dengan cara yang bermartabat dan tanpa hambatan," ujar Blinken.

Mesir dan Qatar mengutuk tindakan polisi Israel tersebut. Sementara wakil juru bicara PBB, Farhan Haq mengatakan, insiden itu sangat mengejutkan dan tidak pantas.