PSMS Takluk dari Persiraja: Fokus dan Konsentrasi Jadi Biang Kerok Kekalahan
MEDAN, iNewsMedan.id - PSMS Medan harus mengakhiri tren kemenangan setelah takluk dari Persiraja Banda Aceh dengan skor 1-2 di Stadion Baharuddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (14/12/2024) sore. Kekalahan ini menghentikan torehan empat kemenangan beruntun yang sebelumnya dicatatkan tim asuhan Nil Maizar.
PSMS sempat memimpin lebih dulu melalui gol Rachmad Hidayat di menit ke-19. Namun, Persiraja berhasil membalikkan keadaan melalui gol Corfe Deri Antony di menit ke-41 dan Vivi Asriza pada menit ke-65.
Pada sesi temu pers pasca pertandingan, Pelatih PSMS, Nil Maizar, menyampaikan kekecewaannya atas kekalahan ketiga PSMS musim ini.
"Ini hasil yang mengecewakan, terutama di kandang menghadapi salah satu pesaing kita, Persiraja. Secara taktik sebenarnya tidak ada masalah, tapi anak-anak kurang fokus di babak kedua. Gol yang tidak perlu terjadi malah terjadi, dan itu meruntuhkan mental pemain," kata Nil seusai pertandingan.
Menurutnya, fokus dan konsentrasi menjadi poin penting yang harus dievaluasi.
"Main bola itu harus fokus dari awal sampai akhir. Kita banyak peluang, tiga kali kena tiang, tapi itulah sepak bola. Semua kecewa, saya kecewa, pemain kecewa, tapi kita harus bangkit menghadapi pertandingan berikutnya," ujarnya.
Absennya bek andalan Dejan Antic juga menjadi salah satu faktor yang memengaruhi lini pertahanan PSMS. Nil mengonfirmasi bahwa Dejan mengalami cedera otot betis dan membutuhkan waktu pemulihan.
"Pulang dari Bekasi ada cedera di betis, robek. Dokter menyarankan dia istirahat satu bulan. Kita harap dia bisa kembali di pertandingan berikutnya," jelasnya.
Sementara itu, striker PSMS, Juninho, yang menjadi andalan lini depan, gagal mencetak gol setelah mendapat pengawalan ketat dari pemain lawan.
"Juninho jadi target lawan, ada tiga yang menjaganya. Meski begitu, kita punya banyak peluang. Sayangnya, beberapa tendangan kena tiang," tambah Nil.
Rafi Dwi Angga, salah satu pemain PSMS, juga menyatakan tekad untuk bangkit. "Hasil ini mengecewakan, tapi ini bukan akhir bagi kami. Melawan Dejan, tidak ada cerita, kita harus menang," ungkapnya.