Petani Sawit Kaltim Semringah, Harga TBS Sentuh Rp3.251 per Kilogram
SAMARINDA, iNewsKutai.id - Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit Kaltim periode 1-15 Desember 2024 terus bergerak naik. Harga tertinggi mencapai Rp3.251 per kg untuk usia tanaman 10 tahun.
Hal ini dipengaruhi kenaikan harga crude palm oil (CPO) dan kernel (inti sawit). Kondisi ini memberikan dampak positif terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Kaltim.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Ence Achmad Rafiddin Rizal memaparkan, harga CPO tertimbang dikenakan Rp14.416. Sementara harga kernel (inti sawit) rerata tertimbang sebesar Rp9.662 per kg dengan indeks K sebesar 89,46 persen.
Rizal merincikan harga periode 1-15 Desember 2024 yakni untuk TBS yang dipanen dari pohon umur 3 tahun dengan harga Rp2.865 per kg.
"Untuk TBS yang dipanen dari pohon umur 4 tahun diharga Rp3.057 per kg; umur 5 tahun seharga Rp3.074 per kg, dan umur 6 tahun Rp3.106 per kg," papar Kadisbun dalam keterangan resminya dikutip Senin (16/12/2024).
Kemudian TBS yang dipanen dari pohon umur 7 tahun diharga Rp3.125 per kg; umur 8 tahun Rp3.149 per kg; umur 9 tahun seharga Rp3.214 per kg dan umur 10 tahun Rp3.251 per kg.
"Harga TBS sawit di atas adalah standar harga bagi petani yang sudah bermitra dengan perusahaan pabrik kelapa sawit khususnya kebun plasma," ujarnya.
Rizal menambahkan, kerja sama kelompok tani dengan pihak pabrik minyak sawit (PMS) diharapkan harga TBS petani sudah sesuai dengan harga normal.