DPRD Umumkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Hasil Pilkada Kuningan

DPRD Umumkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Hasil Pilkada Kuningan

Terkini | kuningan.inews.id | Senin, 13 Januari 2025 - 11:40
share

KUNINGAN,iNEWS.ID–DPRD Kabupaten Kuningan, Jabar, menggelar rapat paripurna pada hari ini, Senin (14/1), untuk mengumumkan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih hasil Pilkada Serentak 2024. Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy.

Hadir langsung bupati dan wakil bupati terpilih, Dr H Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani. Termasuk parpol koalisi yang mengusung Paslon 01 Dirahmati (Dian-Tuti).

Saat memimpin rapat, Nuzul Rachdy menyampaikan bahwa pemilihan kepala daerah serentak nasional, termasuk di Kabupaten Kuningan, telah berlangsung pada 27 November 2024. Proses demokrasi ini melibatkan seluruh masyarakat Kuningan yang memiliki hak pilih untuk menentukan pemimpin daerah lima tahun ke depan.

 

"Pemilihan kepala daerah merupakan salah satu instrumen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dilaksanakan sesuai prinsip demokrasi, yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,”ungkapnya.

Pada Pilkada Kuningan, lanjutnya, terdapat tiga pasangan calon yang berkompetisi yakni Paslon nomor urut 1 Dr H Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani, Paslon nomor urut 2 H Muhammad Ridho Suganda dan H Kamdan, dan Paslon nomor urut 3 H Yanuar Prihatin dan H Udin Kusnedi.

KPU Kabupaten Kuningan pada 9 Januari 2025 telah menetapkan pasangan calon terpilih. Keputusan tersebut dituangkan dalam dua dokumen resmi, yaitu Keputusan KPU Kabupaten Kuningan Nomor 2882 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, serta Keputusan KPU Kabupaten Kuningan Nomor 12 Tahun 2025 tentang Penetapan Pasangan Calon Terpilih.

"Berdasarkan aturan perundang-undangan, DPRD bertugas mengumumkan pasangan calon terpilih. Selanjutnya, DPRD mengusulkan pengesahan dan pengangkatan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jawa Barat,” jelasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya kedewasaan politik dan demokrasi masyarakat Kuningan yang telah berhasil menjaga suasana aman, lancar, dan kondusif selama proses Pilkada. Menurutnya, dinamika perbedaan pandangan dalam pemilihan kepala daerah merupakan bagian dari pendidikan politik yang membawa masyarakat semakin matang dalam berdemokrasi.

"Kita patut bersyukur atas keberhasilan Pilkada yang damai ini. Dengan kedewasaan politik yang tinggi, kita memiliki modal berharga untuk pembangunan yang berkelanjutan di Kabupaten Kuningan," ungkapnya.

Di akhir rapat, Nuzul mengajak semua pihak untuk bersatu dan berkolaborasi membangun Kuningan ke arah yang lebih baik.

"Mari kita bergotong-royong, berkomitmen, dan berdedikasi untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Kuningan yang sejahtera, adil, dan makmur,”tutupnya.***

Topik Menarik