Dorong Transformasi Digital, Diskominfo Badung Jalin Kerja Sama dengan Moratelindo
BADUNG, iNews.id - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung resmi menjalin kerja sama dengan PT Mora Telematika Indonesia Tbk (Moratelindo) untuk penyediaan layanan International Fiber Optic (FO) Internet berkapasitas 20.000 Mbps. Serah terima kerja sama tersebut berlangsung di Courtyard Bali Nusa Dua Resort, Selasa (21/1/2025).
Dalam kerja sama ini, PT Mora Telematika Indonesia Tbk memberikan layanan internet ke 1.009 lokasi dan layanan tambahan antara lain wifi corner (minimal 50 lokasi), akses internet pada Crisis Center Badan Penanggulangan Bencana Daerah Badung, lokasi e-tiket di seluruh DTW Kabupaten Badung, 5 sekolah Taman Kanak-kanak Negeri se-Badung, dan layanan CCTV sejumlah 500 unit.
Kemudian layanan pengembangan berupa 500 access point, layanan colocation data center yang bersertifikasi TIER 3, 3 unit mobil operasional, dan pelatihan untuk peningkatan kompetensi sumber daya manusia bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK). Proyek ini memastikan akses internet berkualitas tinggi untuk berbagai kebutuhan Pemkab Badung.
Kepala Dinas Kominfo Badung, I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra menyambut kerja sama dengan penuh antusias. Dia juga menyoroti pentingnya teknologi berbasis digital di era saat ini.
“Jadi pada hari ini adalah momentum sangat baik, karena kita harus siap menyongsong era industri 5.0. Jadi bagaimana pun era teknologi berbasis digital seperti data, AI tentunya harus kita songsong. Oleh sebab itu, kami sangat antusias menyambut kerja sama ini," katanya.
"Dari segi regulasi juga ada keharusan melaksanakan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), di mana jaringan infrastruktur itu menjadi sangat penting di pemerintahan,” ucapnya.
Dikatakannya, bahwa Kabupaten Badung memiliki APBD yang menakjubkan sehingga mengharuskan pihaknya di Pemkab Badung dalam memberikan layanan yang maksimal kepada masyarakat, termasuk pada layanan internet.
“Sesuai dengan regulasi, ini adalah mandatory. Mandatory itu merupakan layanan dasar seperti kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya wajib dinikmati warga negara. Dan kami di Kabupaten Badung, dengan APBD yang luar biasa tentu harus memberikan layanan penuh kepada masyarakat khususnya di Badung. Tidak hanya menyediakan tapi juga meningkatkan kualitas pastinya,” ujar Ngurah Jaya.
Ngurah Jaya menuturkan, jika di Kabupaten Badung seluruh sistem berkaitan dengan teknologi berada di bawah naungan Diskominfo Badung.
“Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen bahwa seluruh sistem digital seperti aplikasi, jaringan, multimedia dan sebagainya akan dikelola Diskominfo Badung. Kita juga akan mengembangkan ini tidak hanya di Lembaga pemerintahan, tapi mengarahkan sampai menyentuh jejaring pengaman sosial kita, termasuk juga faktor lingkungan dan sebagainya," tuturnya.
Apapun itu terkait aspek pembangunan, lanjutnya, akan di-backup oleh jaringan infrastruktur yang kuat di bidang teknologi dan informasi.
Sementara itu, Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia Tbk, Jimmy Kadir mengatakan sangat mendukung program Pemkab Badung terkait layanan internet tersebut.
“Moratelindo memiliki visi dan misi bahwa kami berperan aktif untuk berkontribusi dalam Pembangunan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia, jadi kami sangat mendukung sekali program dari pemerintah ini,” ujarnya.
Jimmy berharap, ke depannya wilayah lain juga dapat mencontoh program dari Kabupaten Badung dalam pembangunan infrastruktur dan layanan internet kepada masyarakat, agar perekonomian masyarakat tersebut tumbuh dan semakin maju.
“Dengan adanya program seperti ini di wilayah-wilayah lain perkembangan ekonomi pasti akan maju di masyarakat, baik dari edukasi, pariwisata maupun hospitality semua itu akan saling terkait. Apalagi sekarang zamannya big data, dengan internet semua data-data bisa kita cerna dengan cepat,” tuturnya.
Kerja sama ini mencerminkan komitmen kedua belah pihak dalam mendukung pengembangan dan penerapan teknologi informasi untuk pemerintahan yang lebih baik. Dengan adanya layanan yang andal dan efisien, baik pemerintah daerah maupun masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari digitalisasi dan teknologi komunikasi yang semakin berkembang.