Bos Ducati Prediksi Honda Butuh Waktu Lama untuk Bangkit, Ini Alasannya

TOKYO, iNews.id - Manajer Ducati Corse, Gigi Dall’Igna berbicara tentang masa depan Repsol Honda yang akan ditangani direktur teknis baru, Romano Albesiano. Dia meyakini pabrikan Jepang itu akan membutuhkan waktu yang lama untuk bangkit.

Honda masih belum menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada beberapa musim ke belakang. Mereka justru terus mengalami penurunan, terlebih sejak ditinggal Marc Marquez.

Walau begitu, Honda berupaya keras untuk bangkit dengan mendatangkan beberapa pembalap penguji baru. Aleix Espargaro adalah salah satunya. Mantan pembalap Aprilia itu diharapkan bisa mendongkrak performa Honda di musim 2025.

Tidak hanya itu, Honda juga belum lama ini merekrut mantan direktur teknis Aprilia Racing, Romano Albesiano. Romano juga diharapkan bisa membuat Honda kembali bersaing di papan atas.

Namun demikian, Gigi Dall’Igna mengatakan upaya Honda untuk bangkit tidak akan terwujud dalam waktu dekat. Menurut petinggi Ducati itu, Honda membutuhkan waktu yang lama untuk kembali bersaing.

“Romano mempunyai tantangan besar di depannya. Secara ekonomi Anda akan memiliki lebih banyak sumber daya, namun Anda juga harus menghadapi mentalitas dan filosofi kerja yang sangat berbeda,” kata Dall’Igna dilansir Corsedimoto, Jumat (3/1/2025).

“Saya rasa itu tidak akan mudah. Dibutuhkan waktu untuk membangun struktur fungsional. Anda memerlukan orang yang tepat untuk mengembangkan ide, konsep, dan solusi, dan hal ini tidak terjadi dalam semalam,” sambungnya.

Sementara, Honda masih dengan komposisi yang sama untuk musim depan yakni dengan satu tim pabrikan dan satu tim satelit. Hanya saja, mereka kedatangan sosok baru yakni pembalap asal Thailand Somkiat Chantra di tim satelit LCR Honda.