Xi Jinping: Tak Seorang pun Bisa Hentikan Penyatuan Kembali Taiwan ke China

Xi Jinping: Tak Seorang pun Bisa Hentikan Penyatuan Kembali Taiwan ke China

Berita Utama | inews | Rabu, 1 Januari 2025 - 13:22
share

BEIJING, iNews.id - Presiden China Xi Jinping menegaskan tidak seorang pun yang bisa mencegah penyatuan kembali Taiwan. Ini merupakan peringatan terbaru Xi kepada semua pihak, baik di dalam maupun luar Taiwan, yang mengupayakan kemerdekaan wilayah itu dari China.

"Semua orang di kedua sisi Selat Taiwan adalah satu keluarga. Tidak seorang pun bisa memutuskan ikatan keluarga kita dan tidak seorang pun bisa menghentikan tren sejarah penyatuan nasional," kata Xi, dalam pidato menyambut Tahun Baru 2025 yang disiarkan di televisi, Selasa (31/12/2024).

Hal serupa disampaikan Xi dalam pidato menyambut Tahun Baru 2023. Saat itu dia menegaskan penyatuan kembali China dengan Taiwan tidak bisa dihindari. Semua warga di kedua pihak harus terikat oleh tujuan yang sama dan saling berbagi dalam kejayaan bangsa China.

Xi juga pernah menegaskan bahwa China akan merebut kembali Taiwan meski harus menggunakan kekuatan militer.

Ketegangan China dengan Taiwan terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Sepanjang 2024, China meningkatkan tekanan militer dengan mengirim pesawat militer dan kapal perang hampir setiap hari ke perairan dan wilayah udara sekitar Taiwan.

Bukan hanya itu Pasukan Pembebasan Rakyat China (PLA) beberapa kali menggelar latihan perang dengan menyimulasikan perebutan wilayah Taiwan.

Pada awal Desember lalu, China melakukan pengerahan besar-besaran pasukan angkatan laut di sekitar Taiwan, Laut China Timur, dan Laut China Selatan, sebagai respons atas kunjungan Presiden Lai Chng Te ke Hawaii dan Guam, Amerika Serikat (AS).

Sementara itu Taiwan merespons dengan menggelar latihan antisipasi, termasuk melakukan serangan balik. 

China menganggap Taiwan sebagai wilayahnya. Namun, pemerintah Taiwan menolak klaim tersebut dan mengatakan hanya rakyatnya yang berhak memutuskan masa depan mereka.