Heboh Warga Sukadaya Lebak Ramai-Ramai Ziarah Kubur di Jalan Rusak, Ini Pemicunya
LEBAK, iNews.id - Puluhan warga Desa Sukadaya, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak, melakukan aksi ziarah kubur di jalan rusak, Selasa (19/11/2024). Aksi itu sebagai bentuk protes lantaran jalan yang menjadi penopang pertumbuhan ekonomi tersebut sudah belasan tahun belum ada perbaikan.
Informasi diperoleh, jalan tersebut merupakan penghubung utama warga di tiga kecamatan yaitu, Warunggunung, Cikulur dan Cibadak. Terdapat beberapa titik dengan panjang kurang dari 1 kilometer jalan tersebut kondisinya sangat memprihatinkan dan dibiarkan begitu saja selama 17 tahun lamanya.
Sebagai bentuk protes warga menggelar aksi dengan membuat replika kuburan dan melakukan ziarah kubur sebagai bentuk matinya hati nurani pemerintah kepada masyarakat kecil.
"Saat musim hujan kondisi jalan becek, berlubang serta di penuhi genangan air, sehingga mengganggu mobilitas warga sehari hari seperti bekerja, ke pasar dan pulang pergi ke sekolah. Bahkan tak sedikit pengendara yang terjatuh akibat jalan rusak tersebut," kata Tuti, salah satu peserta aksi, Selasa (19/11/2024)
Aksi ziarah kubur, kata Tuti, merupakan bentuk protes warga kepada pemerintah darah karena telah matinya hati nurani mereka kepada rakyatnya. Sebab, jalan menjadi akses tiga kecamatan ini sudah belasan tahun jalan tak kunjung di perbaiki.
"Kita berharap perintah bisa segera melakukan perbaikan, ini untuk kenyamanan, meminimalisir kecelakaan dan untuk meningkatkan ekonomi warga," ujarnya.
Warga lainnya, Nono mengatakan, jalan sepanjang satu kilometer tersebut nyaris tak di temukan lapisan aspal, terlihat hanya ada lubang lubang sehingga membuat pengendara tak nyaman saat melintasi jalanan tersebut.
"Minimnya perhatian dan keperdulian pemerintah terhadap insfratruktur jalan membuat warga kesal. Warga berharap jalan tersebut dapat segera di perbaiki demi kelancaran dalam melakukan aktivitas warga sehari hari," ujarnya.