Ketua FFI Sebut Indonesia Mulai Rajai Futsal Asia Tenggara karena Thailand Telat Regenerasi
JAKARTA, iNews.id- Ketua Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Vikctor Sianipar yakin Indonesia sudah mulai merajai futsal di Asia Tenggara. Sebab, Thailand telat melakukan regenerasi pemain.
Timnas Futsal Indonesia baru saja menjadi juara di ajang Piala AFF Futsal 2024. Hasil itu didapat setelah Muhammad Iqbal dkk mengalahkan Vietnam di partai final dengan skor 2-0.
Ini menjadi kali pertama Skuad Garuda naik podium tertinggi di Piala AFF Futsal setelah 14 tahun puasa gelar. Ya, kli terakhir Indonesia menjuarai turnamen futsal antar negara-negara Asia Tenggara itu adalah pada 2010 silam.
Hebatnya lagi, Indonesia juara Piala AFF 2024 di kandang Thailand, yang merupakan tim tersukses di ajang tersebut dengan 16 titel. Bahkan, mereka mengalahkan ‘sang raja’ di istananya sendiri di babak semifinal dengan skor telak 5-1.
Michael Sianipar yang menyaksikan pertandingan itu langsung di Nakhon Ratchasima, Thailand, pun merasakan sendiri bahwa kini zaman telah berubah. Kata dia, Indonesia bakal mulai mendominasi futsal Asia Tenggara dengan runtuhnya takhta milik Thailand.
Tagar STYout Trending Topic, Asnawi Panen Hujatan Buntut Kekalahan Timnas Indonesia dari China
“Waktu di semifinal lawan Thailand saya bisa merasakan suasana di ruangan itu saya nonton bersama petinggi AFF dan pengurus federasi futsalnya Thailand, saya merasa zaman sudah berubah. Kalau sebelumnya Thailand mendominasi Asia Tenggara dan peringkatnya juga tinggi di Asia, sekarang ada pergantian zaman bahwa Indonesia yang akan mendominasi futsal di Asia Tenggara dan bahkan nanti di Asia,” kata Michael dalam wawancara One On One Sindonews TV yang akan tayang pada Jumat (22/11/2024).
Lebih lanjut, Michael menceritakan bagaimana pihak Thailand sendiri yang merasa mereka sudah mulai tersusul oleh Indonesia. Salah satu penyebabnya adalah regenerasi pemain yang telat dilakukan.
“Dan itu bukan cuma perasaan saya di hari itu, waktu saya bertemu dengan beberapa pemilik klub Thailand dan juga pimpinan federasi Thailand, mereka sendiri yang mengatakan bahwa mereka merasa Thailand sangat kuat tapi sudah mencapai titik di mana regenerasinya telat, makanya kalau dibilang kemarin tim Thailand yang main di AFF itu yang muda-muda, ya memang betul, karena yang bagus sudah pada tua-tua,” jelas pria berusia 33 tahun itu.
“Mereka baru melakukan regenerasi, sedangkan kita sudah mulai lebih awal. Jadi Thailand ini sedang mengalami penurunan di saat Indonesia sedang menaik,” imbuhnya.
“Kita berharap dengan dukungan semua pihak dari pemerintah dan suporter, kita bisa merajai futsal di level Asia Tenggara dan bahkan di level Asia,” pungkasnya.