Kabar Duka, Penyanyi Sayuri Meninggal Dunia di Usia 28 Tahun 

Kabar Duka, Penyanyi Sayuri Meninggal Dunia di Usia 28 Tahun 

Gaya Hidup | inews | Jum'at, 27 September 2024 - 14:50
share

JAKARTA, iNews.id - Penyanyi Sayuri meninggal dunia di usia 28 tahun. Kabar duka ini disampaikan suami Sayuri, Amaarashi, melalui X. 

Amaarashi menerangkan kalau Sayuri meninggal pada 20 September 2024. Penyebab kematian Sayuri adalah penyakit kronis yang dideritanya, namun tidak dijelaskan lebih detail apa penyakitnya. 

"Dia (Sayuri) sangat mencintai musik hingga akhir hayatnya. Saat berjuang melawan penyakit kronis, dia tetap menyukai musik," kata Amaarashi, dikutip dari Times of India, Jumat (27/9/2024). 

Sayuri meninggal dunia. (Foto: Sony Music)
Sayuri meninggal dunia. (Foto: Sony Music)

"Tidak banyak yang bisa saya sampaikan, tapi informasi itu adalah suatu kebenaran yang tak terbantahkan. Ku harap para fans di mana pun kalian berada bisa terus menerima cinta Sayuri," tambahnya. 

Pada pernyataan Amaarashi di X, dia juga menghaturkan terima kasih kepada Sayuri karena sudah memilihnya menjadi suami. "Aku sangat bahagia menjadi suamimu," katanya. 

"Terima kasih telah memilihku dan percaya padaku. Aku akan selalu menjadi orang terdekatmu. Aku mencintaimu," lanjut dia. 

Sementara itu, Amaarashi juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para fans Sayuri yang sudah mencintai Sayuri dengan begitu besar. Dia pun mengumumkan kalau prosesi pemakaman digelar sangat privasi dan diharapkan fans menghargai. 

"Sesuai dengan keinginan mendiang, pemakaman diadakan secara pribadi. Kami selaku keluarga Sayuri berterima kasih dengan tulus atas dukungan fans selama hidupnya. Kami berdoa kedamaian abadi untuk Sayuri," kata Amaarashi. 

Kabar kematian Sayuri tentu menyisakan luka untuk fans. 

"Saya sangat suka lagu-lagunya. Kamu terlalu cepat untuk pergi selamanya, kawan," kata fans. 

"Beristirahatlah dengan tenang, Sayuri. Terima kasih telah menjadi bagian dari mahakarya ini. Anda istimewa," ujar fans lain. 

Sayuri menjadi seorang musisi sudah sejak remaja. Dia awalnya dikenal sebagai penyanyi Fukuoka, kediamannya, lalu namanya semakin besar hingga dikenal dunia. 

Di usia 19 tahun, Sayuri mengeluarkan solo debutnya yang berjudul 'Mikazuki' di 2016, yang mana lagu itu kemudian dipakai untuk ending theme anime 'Rampo Kitan: Game of Laplace'. 

Sejak saat itu, banyak lagu Sayuri dipakai untuk anime lain, seperti 'Hana no To' dari 'Lycoris Recoil' (2022); Heikousen dari Scum's Wish (2017); Sore wa Chiisa na Hikari no yo na dari ERASED (2016); dan Kokai no Uta dari My Hero Academia (2019). 

Topik Menarik