Kengerian Gempa Bandung di Kertasari Terekam CCTV, Barang hingga Plafon Berjatuhan

Kengerian Gempa Bandung di Kertasari Terekam CCTV, Barang hingga Plafon Berjatuhan

Terkini | inews | Kamis, 19 September 2024 - 10:20
share

BANDUNG, iNews.id - Kengerian saat terjadinya gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,0 terekam CCTV pertokoan di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/9/2024). Kerasnya guncangan membuat sejumlah barang pajangan di toko berjatuhan hingga plafon ikut ambruk.

Dari rekaman CCTV yang diperoleh iNews terlihat detik-detik gempa yang berlangsung singkat namun kuat. Warga panik berhamburan termasuk pegawai toko yang berlari keluar namun tertimpa reruntuhan plafon.

Selain itu kesaksian warga juga terdengar suara gemuruh akibat getaran keras yang melanda di salah satu ruangan toko di kawasan Kertasari.

Terlihat pula seorang warga sekaligus pembeli sedanag berada di dalam toko berusaha keluar ruangan menyelamatkan diri. Sementara getaran gempa sekitar kurang lebih 10 detik membuat barang berjatuhan. Meski tidak ada korban luka, sejumlah warga luka-luka akibat kejadian ini.

Diketahui, data terkini bencana gempa bumi menyebabkan kerusakan pada 500 unit bangunan rumah. Kemudian fasilitas umum lain seperti sekolah, kantor polisi hingga puskesmas. Selain itu ratusan warga mengungsi ke tenda posko pengungsian di lapangan terbuka maupun ke tempat kerabat atau saudara.

Jumlah korban gempa di Kabupaten Bandung dengan magnitudo 5,0 terus bertambah.

Dari data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebanyak 81 orang terluka dan ratusan warga mengungsi karena rumahnya rusak. Mereka yang luka berat telah mendapatkan perawatan di fasilitas medis setempat hingga Rabu (18/9/2024) sore.

Di Kabupaten Bandung, 23 orang mengalami luka berat dan 58 lainnya luka ringan. Mereka yang luka-luka telah mendapatkan perawatan di rumah sakit dan puskesmas yang berada di Kecamatan Kertasari, ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Rabu (18/9/2024).

Topik Menarik