Penyebab Kram Otot Leher yang Dialami Helena Lim, Sidang Korupsi Timah Rp300 T sampai Ditunda

Penyebab Kram Otot Leher yang Dialami Helena Lim, Sidang Korupsi Timah Rp300 T sampai Ditunda

Gaya Hidup | inews | Rabu, 18 September 2024 - 12:59
share

JAKARTA, iNews.id - Crazy Rich PIK Helena Lim mengeluh kram otot leher di ruang sidang Pengadilan Tipikor Jakarta. Gegara kondisi kesehatan tersebut, sidang korupsi timah yang merugikan negara Rp300 triliun harus ditunda. 

"Saya kurang enak badan, karena otot leher saya kram. Kalau boleh, diperkenankan diizinkan untuk (saya) tidak mengikuti persidangan, Yang Mulia," kata Helena Lim di hadapan Ketua Majelis Hakim Rianto Adam Pontoh, Rabu (18/9/2024). 

Hakim menunda persidangan kasus korupsi timah yang merugikan negara Rp300 triliun. Sebab, terdakwa Helena Lim mengalami keram otot leher. (Foto: Nur Khabibi)
Hakim menunda persidangan kasus korupsi timah yang merugikan negara Rp300 triliun. Sebab, terdakwa Helena Lim mengalami keram otot leher. (Foto: Nur Khabibi)

Rianto pun mengabulkan permintaan tersebut. Dengan begitu, persidangan kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah 2015-2022 yang merugikan negara Rp300 triliun ditunda. 

Di sisi lain, masyarakat perlu tahu bahwa seseorang bisa kram otot leher karena beberapa penyebab. Gejala dari kram leher pun perlu diketahui agar Anda bisa segera mencari pertolongan. 

Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut penyebab dan gejala kram otot leher seperti dialami Helena Lim: 

Penyebab Kram Otot Leher

Kram otot leher disebabkan oleh banyak faktor. Namun, penyebab paling umum adalah terkilir atau tegangnya otot leher.

Sebagai informasi, di leher itu ada 20 otot dan berbagai ligamen, saraf, dan tendon. Jika terjadi kerusakan kecil sekali pun, atau kelelahan, itu bisa menyebabkan otot dan jaringan di leher menegang yang menyebabkan kram. 

Penyebab kram otot leher yang harus diperhatikan. (Foto: iStock)
Penyebab kram otot leher yang harus diperhatikan. (Foto: iStock)

Pada kasus yang jarang terjadi, kram otot leher juga terjadi karena adanya cedera serius atau kondisi kesehatan serius yang menyebabkan kram leher. 

Penyebab umum kram otot leher:

  1. Postur tubuh yang buruk
  2. Melihat ke arah ponsel dalam durasi lama
  3. Terlalu lama melihat komputer, laptop, atau layar TV
  4. Membawa tas yang terlalu berat di salah satu sisi bahu saja
  5. Salah gerak saat berolahraga
  6. Menggertakan gigi ketika tidur
  7. Membawa benda terlalu berat, terutama jika hanya satu tangan
  8. Stress
  9. Menggunakan bantal yang tidak nyaman
  10. Salah bantal, karena posisi tidur yang tidak tepat
  11. Tidak cukup minum (dehidrasi)

Kondisi serius yang menyebabkan kram otot leher:

  1. Ankylosing spondylitis atau jenis radang sendi yang menyebabkan peradangan pada tulang belakang.
  2. Distonia serviks (tortikolis spasmodik) atau kondisi neurologis di mana kram leher menyebabkan kepala Anda bergerak di luar kendali.
  3. Spondylosis serviks atau artritis pada leher.
  4. Hernia diskus atau cedera yang terjadi saat salah satu diskus di antara tulang belakang bergeser dari tempatnya atau mengalami robek.
  5. Meningitis atau infeksi serius yang menyebabkan jaringan pelindung di sekitar otak dan sumsum tulang belakang menjadi meradang.
  6. Osteoartritis atau jenis artritis yang paling umum, yang melibatkan kerusakan tulang rawan di sendi tulang belakang.
  7. Stenosis spinal atau penyempitan ruang dalam kanal tulang belakang.
  8. Gangguan sendi temporomandibular (TMJ) atau sekelompok kondisi yag memengaruhi sendi dan otot, serta ligamen di sekitar rahang.
  9. Trauma atau cedera yang mana misalnya kecelakaan dan merusak struktur di leher.
  10. Whiplash atau jenis cedera leher umum  di mana benturan tiba-tiba menyebabkan leher terjulur ke depan dan kemudian tersentak ke belakang. 
Gejala kram otot leher yang harus diwaspadai. (Foto: Freepik)
Gejala kram otot leher yang harus diwaspadai. (Foto: Freepik)

Gejala Kram Otot Leher

Gejala kram otot leher biasanya: 

  • Nyeri tajam dan tiba-tiba di leher yang biasanya akan semakin sakit jika leher digerakkan
  • Nyeri leher atau rasa tidak nyaman yang terasa seperti berasal dari dalam otot leher
  • Muncul rasa seperti ditusuk-tusuk jarum di pangkal leher
  • Kesulitan menggerakkan leher, kepala, atau bahu
  • Otot leher terasa tegang atau keras
  • Sakit kepala
  • Pusing

So, itu dia informasi terkait dengan penyebab kram otot leher seperti dialami Helena Lim. Semoga informasi ini bermanfaat.

Topik Menarik