USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa

USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa

Global | sindonews | Sabtu, 29 Maret 2025 - 01:46
share

Jumlah korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,7 skala Richter (SR) yang melanda Myanmar bagian tengah kemungkinan akan melampaui 10.000, menurut perkiraan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) pada hari Jumat (28/3/2025).

USGS mengeluarkan peringatan merah untuk perkiraan jumlah korban tewas akibat gempa bumi tersebut, yang menunjukkan "banyaknya korban jiwa dan kerusakan yang parah."

Pemerintah militer negara tersebut telah melaporkan kematian 144 orang sejauh ini, tetapi jumlah tersebut kemungkinan akan meningkat karena lebih banyak puing yang disingkirkan dan jenazah yang ditemukan.

Sementara itu, pihak berwenang di Bangkok menyarankan warga dua gedung di kota tersebut untuk mengungsi setelah mengalami kerusakan akibat gempa bumi dahsyat hari Jumat di negara tetangga Myanmar.

“Kedua gedung tersebut, satu di distrik Chatuchak kota tersebut, yang lainnya di distrik Phra Khanong, akan diperiksa untuk mengetahui kerusakannya,” ungkap Pemerintah Metropolitan Bangkok.

Pemerintah menambahkan mereka telah menerima hampir 1.000 laporan tentang "masalah struktural" di seluruh kota setelah gempa bumi dan tim teknisi akan menilai kasus berdasarkan tingkat keparahan, dengan tiga kasus berisiko tinggi yang teridentifikasi sejauh ini.

Penilaian struktural akan dimulai pada Sabtu pagi.

“Selain itu, lima taman umum dan enam tempat penampungan sementara telah dibuka bagi warga untuk mencari perlindungan, dengan polisi dan pejabat kota dikerahkan untuk menjaga keselamatan,” papar pemerintah.

Topik Menarik