Senator AS Klaim jika AS Cabut dari Ukraina, Situasinya Akan Lebih Buruk Dibandingkan Afghanistan

Senator AS Klaim jika AS Cabut dari Ukraina, Situasinya Akan Lebih Buruk Dibandingkan Afghanistan

Global | sindonews | Senin, 10 Maret 2025 - 19:20
share

Ukraina dapat menghadapi konsekuensi yang mengerikan jika AS tidak melanjutkan bantuan militer dan pembagian intelijen dengan negara yang tengah berjuang itu. Itu diungkapkan seorang senator senior AS dan anggota Partai Republik Presiden, Lindsey Graham.

"Selama pertempuran masih berlangsung, jika kita cabut Ukraina, situasinya akan lebih buruk daripada Afghanistan," kata Lindsey Graham kepada Fox News Sunday.

"Sampai kita mencapai gencatan senjata, saya akan memberi Ukraina apa yang mereka butuhkan dalam hal intelijen dan senjata untuk mempertahankan diri," tambahnya.

"Terkait Rusia, saya akan memberlakukan sanksi pada sektor perbankan dan sektor energi mereka minggu depan, mendesak mereka untuk berunding."

"Jika mereka tidak terlibat dalam gencatan senjata dan perundingan damai dengan pemerintah, kita harus memberi sanksi kepada mereka," imbuhnya.

Komentar Graham muncul beberapa hari setelah pemerintah Trump menghentikan bantuan militer dan pembagian informasi intelijen dengan Ukraina.

Menteri Pertahanan Pete Hegseth pada hari Kamis mengonfirmasi bahwa AS telah menghentikan bantuan militer ke bekas republik Soviet tersebut.

Meskipun negara-negara Eropa berupaya untuk mengganti pemutusan bantuan militer AS, para analis mengatakan Eropa tidak memiliki kemampuan untuk mengganti kerugian dalam informasi intelijen AS.

Topik Menarik