Serangan Drone Ukraina Hantam Gedung Saratov Rusia, Banyak Orang Terluka
UKRAINA – Serangan drone Ukraina pada malam hari di wilayah Saratov, Rusia selatan merusak beberapa gedung apartemen tinggi dan melukai banyak orang. Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukan pertahanan udaranya mencegat sembilan drone di wilayah Saratov semalam.
"Sistem pertahanan udara menembak jatuh drone pagi ini," tulis Gubernur wilayah Saratov Roman Busargin di Telegram pada Senin (26/8/2024) dini hari.
"Puing-puing jatuh di bangunan tempat tinggal di Saratov dan Engels,” lanjutnya.
Kota Saratov dan Engels terletak di sepanjang Sungai Volga, sekitar 730 kilometer (454 mil) di tenggara Moskow. Penerbangan di bandara regional yang terletak di utara ibu kota dibatasi sesaat di pagi hari akibat serangan itu.
Busargin membagikan foto kompleks apartemen Volga Sky yang rusak, yang menghadap ke jembatan yang menghubungkan Saratov ke Engels di seberang sungai. Itu adalah gedung tertinggi di kota itu.
Gubernur mengatakan seorang wanita dirawat di rumah sakit dalam kondisi serius, dengan dokter berjuang untuk hidupnya. Warga lain yang terluka di Volga Sky dirawat di tempat kejadian, meskipun jumlah total korban luka tidak disebutkan.
"Kami telah berbicara dengan warga gedung, dan kami akan memastikan semua orang mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan," lanjutnya.
"Setelah area tersebut dibersihkan, warga akan diizinkan untuk mengambil dokumen dan barang-barang penting lainnya dengan bantuan dari petugas penyelamat,” ujarnya.
Bangunan lain di area tersebut juga rusak akibat puing-puing pesawat nirawak, tetapi tidak ada korban luka tambahan yang dilaporkan.
Wilayah Saratov telah menjadi sasaran pesawat nirawak Ukraina beberapa kali sejak invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina dimulai. Pangkalan Udara Engels yang menjadi markas bagi pesawat pengebom strategis di tenggara Saratov menjadi sasaran yang sering terjadi.
