KemenPPPA-Kowani Pecahkan Rekor MURI pada Perayaan Hari Kartini 2025

KemenPPPA-Kowani Pecahkan Rekor MURI pada Perayaan Hari Kartini 2025

Gaya Hidup | sindonews | Senin, 21 April 2025 - 20:24
share

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menggandeng Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) dalam merayakan Hari Kartini, pada Senin (21/4/2025), di Gedung Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat.

Menghadirkan 1.000 profesi perempuan dan Gen Z, acara tersebut berhasil meraih rekor MURI. Bahkan, rekor tersebut bukan hanya dicatatkan di Indonesia, tapi juga dunia karena menjadi satu-satunya yang merayakan Hari Kartini dengan menghadirkan 1.000 perempuan.

Ajang tersebut bertajuk "Mewujudkan ASTA CITA dengan menghadirkan 1000 Profesi Perempuan dan Gen Z". Acara ini menghadirkan perempuan dari berbagai latar belakang dan peserta dari generasi Z (Gen Z).

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi menyampaikan apresiasi kepada Kowani yang telah merangkul perempuan dari berbagai kalangan. Ini menjadi wujud nyata dalam mendukung kesejahteraan dan meningkatkan derajat wanita Indonesia.

"Kegiatannya ini menjadi wujud nyata semangat kolaborasi lintas organisasi dan lintas generasi yang memperlihatkan keberagaman peran perempuan di Indonesia di berbagai bidang kehidupannya," kata Arifah di Jakarta, Senin (21/4/2025).

Menteri PPPA menegaskan bahwa semangat Kartini di Indonesia tak pernah padam. Saat ini, semangat tersebut dilanjutkan oleh Gen Z yang berpikir kritis dan memanfaatkan era digital dalam menyarakan pendapatnya.

"Di era digital saat ini, semangat Kartini hidup dalam diri Gen Z, generasi yang berani bersuara, berpikir kritis, dan mengekspresikan diri secara kreatif. Seperti Kartini yang menggunakan pena untuk memperjuangkan kesetaraan, Gen Z memanfaatkan teknologi dan inovasi untuk mendorong perubahan," tuturnya.

Ketua Umum Kowani Nannie Hadi Tjahjono mengungkapkan tema peringatan Hari Kartini tahun 2025 diambil dengan makna mendalam. Menurutnya, itu menjadi simbol bahwa perempuan bisa hadir di sektor apa pun.

"Tajuk 1000 Profesi Perempuan dan Gen Z merujuk pada lebih dari 900 perempuan mulai dari ilmu dan profesi di Indonesia, dari dokter, insinyur, hingga konten kreator. Anga 1000 menjadi sumbol bahwa perempuan bisa hadir di setiap profesi, bahkan menciptakan profesi baru," tuturnya.

Founder MURI, Jaya Suprana, mengatakan bahwa rekor tersebut tercipta berkat kegigihan Kowani dalam memperjuangkan kesetaraan perempuan di Indonesia. Sehingga mereka bisa mengumpulkan 1.000 perempuan pada perayaan Hari Kartini di satu lokasi.

"Ini bukan hanya sebagai rekor Indonesia tapi juga rekor dunia. Ini sesuatu rekor yang luar biasa sekali," ujar Jaya Suprana.

Topik Menarik