Perjuangan Minah, Badut Jalanan yang Ingin Menggapai Mimpi di Second Chance Boy William
Program Second Chance yang dipandu Boy William hadir dengan kisah yang menyentuh hati. Kali ini, Boy memperkenalkan Minah seorang ibu tunggal yang bekerja sebagai badut jalanan demi menghidupi anaknya. Sejak pandemi COVID-19, Minah kehilangan pekerjaan tetapnya dan akhirnya memilih menjadi badut profesional di jalanan untuk membawa senyum bagi orang lain termasuk anaknya yang gemar melihatnya. Namun, di balik riasan dan topeng badutnya Minah menyimpan luka batin dari cemoohan dan penolakan yang ia terima terkait penampilannya.
Minah yang bercita-cita menjadi selebgram atau entertainer merasa tersakiti oleh komentar negatif yang menilai penampilannya tidak menarik atau bahkan menyebutnya tidak berbakat. Di episode ini, Minah mengungkapkan kepada Boy dan Yuri bahwa hinaan tersebut sering membuatnya menangis dan bertanya-tanya apa yang salah dengan dirinya.
Ramalan Weton Senin Wage: Karakter Keras, Setia, dan Tantangan dalam Meniti Karier dan Rumah Tangga
Dr. Yang dari HUGO Plastic Surgery, dokter yang menangani transformasi Minah sangat berupaya membantu Minah mencapai perubahan fisik yang diinginkannya. Namun, tantangan muncul karena Minah selama ini terbiasa mengenakan topeng sebagai bagian dari pekerjaannya, sehingga kondisi kulit wajahnya tidak terawat dengan optimal. Dr. Yang menyarankan agar Minah melepas topengnya untuk memulai perawatan, namun Minah masih ragu untuk melakukannya.
Di akhir episode, Boy William dan tim meninggalkan penonton dengan rasa penasaran akan transformasi yang akan dijalani Minah. Episode berikutnya akan mengungkap apakah Minah akhirnya bersedia melepas topengnya untuk meraih perubahan yang lebih baik untuk dirinya maupun demi kebahagiaan anaknya. Untuk kalian yang ingin melihat konten perjalanan Minah dan kandidat lainnya di Second Chance, Jangan lupa kunjungi akun YouTube di @bw.2417 dan saksikan bagaimana mereka berjuang mewujudkan penampilan impian dan menemukan kembali kepercayaan diri mereka.