Keamanan Data Pribadi Jadi Tantangan Utama dalam Transaksi Keuangan Digital

Keamanan Data Pribadi Jadi Tantangan Utama dalam Transaksi Keuangan Digital

Gaya Hidup | medan.inews.id | Selasa, 12 November 2024 - 17:00
share

MEDAN, iNewsMedan.id - Peningkatan transaksi keuangan digital membawa sejumlah tantangan, salah satunya adalah keamanan data pribadi.

Dalam kesempatan Webinar yang diselenggarakan Sekolah Politik dan Komunikasi (Sekopol) Indonesia mengangkat tema Keamanan dan Privasi dalam Keuangan Digital bersama narasumber Dr. Rosarita Niken Widiastuti, M.Si pengiat literasi digital, Zedekia Khen Elgibor Praktisi lembaga jasa keuangan dan Dana Agriawan Praktisi Keamanan Keuangan Digital pada Selasa (12/11/2024).

Data seperti nomor rekening, dompet bank digital, kartu kredit, dan informasi pribadi lainnya menjadi sasaran empuk bagi para pelaku kejahatan siber.

"Ancaman siber semakin canggih dan sulit dideteksi. Masyarakat perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan data dan mengambil langkah-langkah preventif dan selalu waspada," ujar Dr. Rosarita.

Ia juga menambahkan dalam paparannya peningkatan dan edukasi pengguna adalah kunci untuk mencegah kejahatan siber.

Langkah pencegahan agar data privasi tetap aman menurut Dana Agriawan adalah dengan tetap waspada dan selalu tingkatkan kesadaran dalam mengidentifikasi scam dan virus.

"Selalu update software, instal anti virus dan mallware, gunakan kombinasi pasword yang kuat, selalu back up data, hati hati terhadap email mencurigakan, tingkatkan edukasi diri dan batasi permintaan dari jalan masuk ke gadget atau aplikasi tidak resmi," tambahnya.

Zedikia menjelaskan dalam paparannya, untuk menjaga keamanan siber dalam produk keuangan digital agar tetap aman terdapat model yang bisa terapkan.

"Buat kombinasi pin atau password yang kuat, hindari tanggal lahir secara pribadi dalam membuat kata sandi, otentikasi dua faktor, manajemen password dan selalu update antivirus," ungkapnya.

Dalam webinar yang diselenggarakan oleh Sekopol Indonesia ini dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai lembaga dan profesi.

Topik Menarik