Ramalan Karakter dan Peruntungan Weton Selasa Pon, Cocok Jadi Pedagang Besar

iNewsTulungagung.id - Dalam tradisi Jawa, weton atau hari kelahiran seseorang dipercaya memengaruhi karakter dan nasib dalam kehidupan. Salah satu weton yang banyak dibicarakan adalah Selasa Pon, yang memiliki neptu berjumlah 10. Bagi mereka yang lahir di bawah weton ini, berbagai sifat dan karakter unik melekat, baik yang dianggap positif maupun negatif.

Orang yang berweton Selasa Pon dikenal memiliki sifat tertutup dan cenderung keras kepala. Mereka juga kerap mudah marah, kurang waspada, dan kadang-kadang gemar berbohong serta mengisengi orang lain. Karakter semacam ini membuat mereka sering berdebat dan berbantahan, bahkan tidak segan untuk menentang atasan jika merasa benar. Namun, di sisi lain, pendapat mereka sering kali lebih dapat diterima oleh orang di sekitarnya karena cara berpikir yang berbeda dan kreatif.

Meskipun memiliki sisi negatif, ada beberapa karakter baik dari orang Selasa Pon yang tak bisa diabaikan. Mereka dikenal jujur, tidak mau memakan hak orang lain, teduh hati, berwibawa, serta berbudi luhur. Selain itu, mereka juga cenderung pemaaf dan tidak menyimpan dendam.

Dalam hal karier, orang berweton Selasa Pon lebih cocok menjadi pedagang besar. Kemampuan mereka dalam berkomunikasi dan meyakinkan orang lain menjadi modal utama dalam meraih kesuksesan di bidang perdagangan. Sebaliknya, mereka cenderung tidak cocok untuk pekerjaan yang memerlukan kepatuhan terhadap perintah, seperti menjadi pegawai negeri, anggota TNI atau POLRI, maupun karyawan swasta. Sifatnya yang gemar berbantahan dan sering berlawanan dengan pendapat atasan membuat mereka sulit bertahan di pekerjaan semacam itu.

Neptu 10 yang dimiliki Selasa Pon dalam primbon tergolong kecil jika dikaitkan dengan rejeki dalam keluarga. Bila seorang anak lahir dengan weton ini, keluarga diimbau untuk berhati-hati, terutama jika salah satu orang tua memiliki neptu besar. Dipercaya bahwa kedatangan anak dengan neptu 10 dapat membawa tantangan ekonomi bagi keluarga tersebut. Namun, jika orang tua memiliki neptu kecil, kondisi ini diyakini akan membawa keseimbangan dan justru memperbaiki rejeki keluarga.

Dalam hal perjodohan, orang Selasa Pon akan lebih harmonis bila bersanding dengan pasangan yang memiliki neptu 7, 9, atau 11, seperti Senin Legi, Senin Pon, Selasa Wage, Selasa Kliwon, dan beberapa lainnya. Primbon menggambarkan perjodohan ini bagaikan pertemuan buah kelapa tua dan tanah, yang saling melengkapi dan memperkuat hingga maut memisahkan.

Kepercayaan-kepercayaan semacam ini masih banyak dipegang oleh masyarakat Jawa dan menjadi panduan dalam mengambil keputusan penting dalam kehidupan. Kendati demikian, tetaplah bijak dalam menyikapinya.