INBI Berdayakan Masa Depan Pendidikan Anak-Anak Panti Asuhan Melalui Program Bimbel Panti
MEDAN, iNewsMedan.id - Di setiap hari Sabtu, para anak muda dari Insan Nasional Bestari Indonesia (INBI) mengadakan sebuah program Bimbel Panti di panti asuhan. Kali ini, INBI menyambangi panti asuhan Agape Terehasan Indonesia di Kota Medan, Sumatera Utara.
INBI adalah organisasi anak muda yang berjuang untuk mendukung Social Development Goals (SDGs), terutama di bidang pendidikan.
INBI dibuat oleh beberapa mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) yang tercipta atas dasar kepedulian kemanusiaan mereka yang tinggi.
Fokus mereka adalah memberikan kontribusi dalam peningkatan sumber daya manusia dengan terjun langsung ke masyarakat memberikan bantuan pembelajaran dan pendidikan gratis untuk anak-anak yang kurang beruntung.
Salah satu program utama INBI adalah Bimbel Panti, dimana mereka mengajar anak-anak panti asuhan di setiap hari Sabtu.
Dalam program Bimbel Panti kali ini, para anak-anak panti diajarkan untuk mengeja alfabet dan beberapa kata sehari-hari dalam bahasa Inggris.
Mereka dikumpulkan menjadi beberapa kelompok lingkaran dengan masing-masing satu pengajar untuk melatih mereka.
Mereka kemudian akan menghafal alphabet dan kata-kata tersebut yang mana yang hafalannya terbaik akan mendapatkan hadiah.
Kami ingin mengenalkan dasar-dasar pembelajaran dalam bahasa Inggris, seperti alfabet, terutama kepada anak-anak panti yang masih duduk di bangku sekolah dasar awal, seperti kelas satu sampai tiga, ucap salah satu founder INBI, Jero Tampubolon, Senin (28/10/2024).
Mahasiswa asal Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU ini juga telah merencanakan materi-materi selanjutnya untuk Bimbel Panti.
Untuk Bimbel Panti kedepannya akan diberikan materi yang lebih kompleks sehingga anak-anak dapat berkembang, jelasnya.
Anak-anak sangat antusias selama proses pembelajaran. Mereka secara aktif mengucapkan dan menghafalkan kata dan huruf-huruf sambil sesekali tertawa dan bercanda.
"Meskipun hari saat itu sedang hujan deras dan di tengah-tengah kegiatan atap ruangan bocor, hal tersebut tidak menyurutkan semangat mereka dalam belajar," ujarnya.
"Mereka dengan sigap mengambil ember untuk menampung air yang menetes kemudian kembali melanjutkan kegiatan mereka," terangnya.
Bimbel Panti diakhiri dengan pemberian hadiah kepada anak-anak yang berhasil menghafal alphabet dan kata-kata dalam bahasa Inggris dengan baik, serta acara ditutup dengan permainan-permainan ringan yang diberikan oleh kakak-kakak INBI.
Kami semua senang disini dan bahagia bisa diajarkan sama kakak-kakak INBI, ucap Darman, salah satu anak Panti Asuhan Agape Terehasan Indonesia sambil sumringah.