4 Brand Pria Legendaris, Cocok yang Suka Tampilan Old School

PENAMPILAN memang sangat penting sebagai impresi pertama bertemu seseorang, apalagi ketika kita menghadapi lawan jenis. Tidak heran, jika para perempuan rela berdandan lama hanya untuk keluar menonton film di bisoksop.

Tapi, penampilan bukan hanya penting untuk para perempuan, tapi juga para pria. Oleh sebab itu merek fashion pria pun berkembang dengan pesatnya. Berikut beberapa brand fashion untuk pria yang legendaris dan sudah terkenal sejak lama akan kualitasnya .

Versace

Didirikan oleh Gianni Versace pada 1978, perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan fesyen mewah asal Italia. Pemilihan logo kepala Medusa karena diharapkan orang-orang jatuh cinta pada Versace dan tidak bisa memilih yang lain karena sudah tersihir olehnya.

Tommy Hilfiger

Perusahaan yang memproduksi pakaian pria, wanita, dan anak-anak dengan pasar kalangan atas ini didirikan pada 1985 dengan pusat di kota New York, Amerika Serikat. Diperkirakan keuntungannya pada 2014 mencapai sekitar 6,7 miliar dollar untuk penjualan di seluruh dunia.

Pendirinya adalah Thomas Jacob Tommy Hilfiger, seorang desainer fesyen asal Amerika Serikat. Dengan gaya yang sederhana dan khas, merek ini pun identik dengan pria meskipun menyediakan pakaian wanita juga.

Lacoste

Merek fesyen pria ini didirikan pada 1933 oleh pemain tenis bernama Ren Lacoste dan Andr Gillier di Troyes, Prancis. Perusahaan ini menjual pakaian high-end, alas kaki, minyak wangi, barang-barang dari kulit, jam tangan, kaca mata, dan yang produk mereka yang paling terkenal, kaus polo.

Merek ini terkenal dengan logo buayanya. Pada November 2012, perusahaan ini dibeli oleh perusahaan keluarga dari Swiss, Maus Frres.

Hugo Boss

Sering disingkat dengan sebutan Boss, brand fashion ini merupakan rumah fashion asal Jerman yang didirikan pada 1924 oleh Hugo Boss dan berpusat di Metzingen, Jerman. Awalnya Boss fokus memproduksi seragam dan merupakan penyalur pakaian seragam Partai Nazi sebelum hingga sesudah Perang Dunia II.

Setelah perang berakhir, dan pendirinya meninggal dunia, pada 1948 Boss fokus untuk memproduksi setelan jas pria dan mereka menjadi merek fesyen pria. Mereka juga terkenal terutama dengan produk minyak wangi nya. Namun, pada tahun 1985, Boss membagi produksi pakaiannya, tidak hanya pria tapi juga wanita. Dengan profit 319,3 juta dollar di tahun 2015 menjadikannya salah satu top brand di tahun 2016.

Ingin tahu lebih lanjut tentang first class Lifestyle, silakan klik HighEnd-Magazine .