Keren! Ini Penampakan Jembatan Apung Terpanjang di Atas Waduk Cirata
CIANJUR Jembatan apung penyeberangan orang dan roda dua sepanjang 1,2 Km yang dibangun di genangan Waduk Cirata, Cianjur, Jawa Barat viral di media sosial (medsos).
Jembatan apung yang menghubungkan dua kecamatan di Cianjur tersebut merupakan jembatan apung terpanjang di Indonesia.
Saat ini jembatan yang menggunakan bahan baku ramah lingkungan berupa kayu dan drum plastik itu pengerjaannya baru sekitar 40 persen. Namun, dalam waktu satu bulan kedepan jembatan tersebut bakal rampung.
Kepala Desa Sindangjaya, Juandi, berharap pembangunan jembatan yang menghubungkan dua kecamatan, yakni Mande dan Ciranjang tersebut bisa mendongkrak sektor pariwisata di desanya.
"Kami berharap pembangunan jembatan bisa mendongkrak ekonomi dan sektor pariwisata di desa kami," ujar Juandi ditemui di lokasi pembangunan jembatan apung, Selasa (2/8/2022).
Juandi mengatakan, pembangunan jembatan apung tersebut dibangun oleh dua pengembang yang berasal dari luar Cianjur.
"Jembatan ini akan dibangun sekitar 1,2 kilometer dengan lebar 2,5 meter, diperkirakan selesai Agustus-September," ujarnya.
Dia menambahkan, jembatan apung yang tengah viral di Kabupaten Cianjur tersebut menghubungkan antara Dermaga Calincing di Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang dan Dermaga Coklat di Desa Cikidang Bayabang, Kecamatan Mande.
Wakil Ketua Asosiasi Desa wisata (Asidewi) Kabupaten Cianjur Heri Setiadi mengatakan, selain menjadi tempat perlintasan masyarakat dari kedua desa dan dua kecamatan nantinya jembatan itu berkonsep pengembangan ekonomi desa.
"Sehingga akan dijadikan desa wisata bahari, akan dibangun juga wisata air seperti flying fox, banana boots," katanya.
Selain itu untuk menarik minat wisatawan lebih banyak lagi di seputaran jembatan apung atau waduk calincing akan dibangun juga restoran dan penginapan.
"Jadi untuk menarik minat wisatawan yang berkunjung ke sini," katanya.
Sementara, masyarakat sekitar jembatan apung menyambut baik dengan adanya pembangunan jembatan tersebut.
"Harapannya mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar ke depannya," kata Jumiati salah seorang tukang ojek setempat.
(shf)