Hukum dan Doa Ziarah Kubur Lengkap Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

JAKARTA, iNews.id - Doa ziarah kubur lengkap dengan bacaan Arab, Latin, dan artinya penting untuk diketahui setiap muslim. Sebab ziarah menjadi salah satu amalan yang dianjurkan dalam Islam.

Ziarah kubur adalah amalan yang dianjurkan dalam Islam dan telah menjadi tradisi yang familier bagi umat Islam, khususnya di Indonesia.

Berkunjung ke pemakaman kemudian melantunkan dzikir dan doa bisa menjadi wasilah atau sarana seseorang dalam menghormati dan mendoakan para keluarga, kerabat, sahabat, atau orang-orang saleh yang telah meninggal

Ziarah juga menjadi sarana merenungi hidup yang kelak pasti akan berakhir atau meninggal. Selain mengingatkan akan kematian, ziarah kubur bisa menjadi sarana meneladani akhlak dan perjuangan orang-orang saleh.

Hukum Ziarah Kubur

Sebagian ulama mengatakan bahwa hukum ziarah kubur adalah sunnah. Hal itu didasarkan pada sabda Rasulullah SAW: Di antara dalil-dalil Syari tentang disunnahkannya ziarah kubur adalah sebagaimana hadist-hadist berikut.

: .( .)

Artinya: Dari Buraidah, ia berkata Rasulullah SAW bersabda Saya pernah melarang kamu berziarah kubur. Tapi sekarang Muhammad telah diberi izin untuk berziarah ke makam ibunya. Maka sekarang berziarahlah! Karena perbuatan itu dapat mengingatkan pada akhirat.

Doa Ziarah Kubur yang Shahih

Ada doa ziarah kubur yang dianggap shahih karena diajarkan oleh Rasulullah. Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam memang tidak hanya melakukan ziarah saja. Bahkan juga mengajarkan doa apa yang semestinya dibaca ketika berada di makam.

Doa berikut ini diajarkan Nabi Muhammad ketika sang istri, Aisyah Radhiyallahu Anha bertanya kepada tentang doa apa yang dibaca saat berziarah.

Rasulullah lantas memberikan bacaan atau doa yang isi redaksinya antara lain mengandung salam, doa kebaikan bagi ahli kubur, dan renungan bahwa semua orang akan menuju pembaringan terakhir

Assalamualaikum ahlad-diyaar minal muminiina wal muslimiin. Yarhamulloohul mustaqdimiina minnaa wal mustakhiriin. Wa inna insya allahu bikum la-laahiquun wa as alullaha lana walakumul aafiyah.

Artinya: Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam, semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian. (HR. Ahmad no. 25855).

Itulah hukum dan doa ziarah kubur sesuai dengan apa yang diajarkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Selain doa tersebut, peziarah biasanya juga membacakan ayat-ayat Al Quran ketika ziarah.

Perlu disadari bahwa hikmah ziarah selain mengingatkan kepada kematian adalah dapat meningkatkan keimanan, melembutkan hati, dan bisa membuat zuhud pada dunia.