Sama-Sama Ramah Lingkungan, Kenali Perbedaan Sampo Batang Berbasis Sabun dengan Sampo Batang Syndet

Gaya hidup peduli lingkungan membuat banyak brand yang menghadirkan produk berbahan alami, salah satunya shampoo bars atau sampo batang. Sampo batang yang beredar di pasaran pun ada dua jenisnya, yaitu sampo berbasis sabun dan sampo batang syndet . Meski kedua sampo batang tersebut memiliki bentuk yang serupa, tapi ada beberapa perbedaan yang membedakan keduanya. Simak ulasannya, yuk!

Tentang sampo batangan berbasis sabun

Sampo padat berbahan dasar sabun dibuat menggunakan bahan-bahan alami dan ekstrak minyak esensial, seperti olive, jojoba, dan coconut oil . Biasanya jenis sampo ini juga diperkaya dengan aroma esensial yang memberi efek menenangkan. Jika digunakan, umumnya sampo batang berbasis sabun tidak menciptakan busa yang melimpah.

Untuk membuat sampo jenis ini ada dua metode yang bisa digunakan, yakni cold pressed serta hot pressed. Kedua proses tersebut akan menghasilkan tekstur sabun yang berbeda. Sampo batang berbasis sabun yang dibuat dengan metode cold pressed dapat menghasilkan sampo dengan tekstur yang halus dan lembut. Sedangkan proses hot pressed akan membuat produk yang lebih bertekstur dan kasar.

Tentang sampo batang syndet

Sampo padat jenis ini juga menggunakan bahan alami, tapi masih menggunakan deterjen sintetis atau surfaktan sebagai pembersih rambut. Biasanya sampo jenis ini juga masih memiliki beberapa kandungan yang ada pada liquid shampoo . Bedanya, sampo syndet tidak terdapat kandungan air di dalamnya.

Jenis surfaktan yang digunakan dalam sampo batangan syndet pun juga berbeda. Ada yang memilih menggunakan sodium lauryl sulfoacetate yang merupakan jenis surfaktan lembut, tapi ada juga yang memilih surfaktan yang lebih kuat, yaitu sodium lauryl sulfate (SLS). Ada pula yang memakai sodium cocoyl isethionate yang berasal dari minyak kelapa dan dapat diberi label sebagai produk alami, tetapi diformulasikan secara kimia dan memiliki sifat yang lebih soft.

--------------------------------------- SPLIT PAGE ---------------------------------------

Sampo batang sabun vs sampo batang syndet

Sebelum memutuskan untuk menggunakan sampo batangan berbasis sabun atau sampo batang syndet, alangkah baiknya jika kamu mengetahui dulu kelebihan maupun kekurangan dari kedua jenis sampo tersebut.

Kelebihan sampo batang berbahan dasar sabun

Sampo batang berbahan dasar sabunlebih aman digunakan untuk kulit kepala sensitif dan juga mengatasi masalah ketombe. Pasalnya, sampo batang ini dibuat dari bahan alami serta bebas SLS dan silikon. Minyak esensi yang ada dalamnya juga akan membantu untuk menjaga kelembapan rambut dan mengontrol produksi sebum secara alami.

Kekurangan sampo batang berbasis sabun

Jika kamu baru beralih dari sampo cair biasa ke sampo batang berbasis sabun, maka akan ada masa transisi yang akan dialami oleh rambut. Pada transisi tersebut biasanya akan membuat rambut menjadi terasa lebih berminyak dan lepek. Hal tersebut terjadi karena rambut berusaha menyesuaikan diri dengan kandungan alami yang ada pada sabun batang berbasis sabun. Penyebab dari fase tersebut sebenarnya akibat penumpukan bahan kimia dari produk sampo yang dulu kamu gunakan.

Kelebihan sampo batang syndet

Jika sampo batang berbasis sabun membuat rambut perlu penyesuaian, maka hal tersebut tidak terjadi pada sampo batang syndet. Sampo jenis ini masih memiliki campuran bahan seperti surfaktan yang ada di dalam sampo cair. Jadi, bagi kamu yang kurang cocok dengan sampo batang berbasis sabun, sampo batang syndet bisa menjadi alternatif. Namun, agar tetap aman sebaiknya kamu memilih produk yang dibuat dengan surfaktan yang lembut.

Kekurangan syndet shampoo bars

Kandungan surfaktan yang ada dalam sampo batang syndet memiliki efek yang bisa membuat kulit kepala kering. Jadi sampo ini kurang cocok digunakan untuk kamu yang memiliki kulit sensitif. Selain itu, sampo syndet juga memiliki kadar pH yang rendah dibanding sampo batang berbasis sabun sehingga kamu masih perlu menggunakan kondisioner untuk mencegah rambut kering.