Pendiri TikTok Zhang Yiming Jadi Orang Terkaya di China, Hartanya Tembus Rp952 Triliun

Pendiri TikTok Zhang Yiming Jadi Orang Terkaya di China, Hartanya Tembus Rp952 Triliun

Ekonomi | inews | Kamis, 27 Maret 2025 - 23:32
share

JAKARTA, iNews.id - Pendiri ByteDance, perusahaan di balik media sosial TikTok, Zhang Yiming menjadi orang terkaya di China dengan kekayaan menembus 57,5 miliar dolar AS atau setara Rp952,2 triliun. Pria berusia 41 tahun ini juga dikenal sebagai tokoh terkemuka di industri teknologi global.

Melansir Azernews, posisi orang terkaya kedua China ditempati oleh Ma Huateng, pendiri raksasa telekomunikasi Tencent dengan kekayaan mencapai 56,6 miliar dolar AS atau setara Rp937 triliun.

Tencent merupakan pemilik WeChat, salah satu aplikasi pengiriman pesan yang paling banyak digunakan di dunia, dengan lebih dari 1,3 miliar pengguna aktif.

Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh Zhong Shanshan, pendiri Nongfu Spring, produsen air minum dalam kemasan utama China dengan harta mencapai 54,1 miliar dolar AS atau setara Rp895 triliun. 

Meskipun Zhang Yiming sukses mendirikan platform yang menciptakan generasi baru media sosial, dia dikenal sebagai orang yang sangat tertutup. Dia mengundurkan diri sebagai CEO ByteDance pada tahun 2021 setelah menjalankan perusahaan tersebut selama hampir satu dekade.

Menurut laporan Reuters, Zhang diketahui sebagai sosok yang tidak terlalu suka bersosialisasi. Menurut para karyawannya, Zhang lebih suka aktivitas menyendiri seperti daring, membaca, mendengarkan musik, dan merenungkan apa yang mungkin terjadi. 

Zhang Yiming, yang namanya didasarkan pada pepatah China tentang mengejutkan semua orang dengan percobaan pertama, lahir pada tahun 1983 di provinsi Fujian, China. Kedua orang tuanya bekerja sebagai pegawai negeri.

Dia lulus dari Universitas Nankai pada tahun 2005, tempat dia awalnya belajar mikroelektronika sebelum beralih ke teknik perangkat lunak, menurut laporan SCMP. Dia juga menikahi kekasih saat masa kuliahnya.

Zhang kemudian bekerja di tempat-tempat seperti perusahaan rintisan pemesanan perjalanan digital bernama Kuxun dan Microsoft, sebelum mendirikan ByteDance pada tahun 2012, yang tidak hanya mengoperasikan TikTok, tetapi juga pesaing WeChat, FlipChat dan aplikasi pesan video Duoshan.

Namun, produk pertama ByteDance adalah aplikasi agregator berita bertenaga kecerdasan buatan (AI) Toutiao.

TikTok diluncurkan pada bulan September 2016, awalnya dengan nama Douyin. Saat ini, TikTok menjadi salah satu jejaring sosial paling populer secara global dengan lebih dari 170 juta pengguna di Amerika Serikat saja pada bulan September 2024.

Topik Menarik