Sejarah dan Pengertian Bola Voli Lengkap dengan Teknik Dasarnya
SEJARAH dan pengertian bola voli lengkap dengan teknik dasarnya menarik untuk diulas. Permainan bola voli menjadi salah satu olahraga yang banyak digemari di Indonesia.
Tak hanya sering dimainkan oleh siswa sekolah, olahraga ini juga memiliki turnamen nasional hingga internasionalnya sendiri. Di Indonesia, olahraga ini juga telah memiliki asosiasi yakni Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI).
Lebih lanjut lagi, berikut sejarah dan pengertian bola voli lengkap dengan teknik dasarnya.
Sejarah dan Pengertian Bola Voli
Merangkum dari buku Teknik Pembelajaran Permainan Bola Voli yang ditulis oleh Destriani, M.Pd, Destriana M.Pd, dan Drs. Giartama, M.Pd, permainan bola voli merupakan olahraga yang dimainkan oleh dua tim dalam satu lapangan yang dibatasi oleh net. Di mana setiap tim terdiri dari enam orang pemain.
Kevin Diks Bawa FC Copenhagen ke Puncak Klasemen Liga Denmark, Makin Dekat ke Champions League
Tujuan dari permainan bola voli adalah melatkan bola di atas net agar jatuh di lapangan lawan dan mencegah usaha yang sama dari lawan untuk mendapatkan poin. Bagi tim yang pertama kali mencapai angka 25 maka akan keluar sebagai pemenang.
Permainan bola voli sendiri para awalnya diciptakan oleh William C. Morgan, yakni seorang direktur pendidikan jasmani dalam organisai Young Man Christian Assosiation (YMCA) pada 1895 silam.
Permainan ini diciptakan di Holyoke, Massachusetts, dengan nama Mintonette. Tadinya pemain di olahraga ini tidak terbatas karena tujuan awalnya untuk mengembangkan kesegaran jasmani para buruh.
Namun, permainan tersebut mulai berkembang menjadi semakin populer di daerah pariwisata Amerika Serikat, terutama pada musim panas. Lalu kepopuleran permainan bola voli merambah ke Kanada, Kuba (1905), Puerto Rico (1909), Uruguay (1912), dan Cina serta Jepang (1913).
Sementara itu, di Eropa permainan ini sudah di kenal sejak abad pertengahan. Tahun 1893 dari Italia permainan ini di bawa ke Jerman dengan nama Faustball. Awalnya olahraga ini menggunakan lapangan berukuran 20x50 meter dengan net setinggi 2 meter. Bola yang digunakan memiliki keliling 65 cm dan pemainnya terdiri dari lima orang.
Pada 1896, Alfred T. Halstead yang menyaksikan olahraga ini lalu memberikan nama menjadi bola voli karena dianggap cocok dengan ciri-ciri permainannya.
Usai Perang Dunia II, olahraga ini semakin populer dan berkembang ke berbagai belahan dunia. Di Indonesia sendiri olahraga ini masuk pada masa penjajahan Belanda yakni tahun 1928.
Teknik Dasar Bola Voli
Ada beberapa teknik dasar permainan bola voli yang harus Anda ketahui, yakni:
1. Teknik servis
Teknik servis merupakan teknik dimana pukulan yang dilakukan bertujuan untuk memulai permainan. Tak hanya itu saja, servis juga menjadi awalan pukulan ketika ada kesempatan memasukan bola ke arah lawan.
Adapun beberapa jenis teknik servis, yakni servis tenis yang dilakukan dengan tangan kiri ke atas, tangan kanan ke belakang, dan telapak tangan menghadap kedepan lalu bola dipukul dengan tangan bagian belakang.
Selain itu juga ada servis mengapung yang dilakukan dengan melambungkan bola menggunakan tangan kiri ke ke atas kanan. Setelah melabung, bola segera dipukul dengan tangan kanan.
2. Teknik smash
Teknik ini dilakukan dengan tujuan agar permainan lawan segera terhenti. Smash memerlukan pukulan yang keras dan lompatan yang tinggi.
3. Teknik dasar bloking
Block atau bendungan menjadi salah satu teknik penting dalam permainan bola voli. Pasalnya, teknik ini bisa menjadi penahan serangan lawan yang membahayakan, seperti smash lawan.
Demikian Sejarah dan Pengertian Bola Voli Lengkap dengan Teknik Dasarnya.