Sejarah Awal Anime, Ternyata Bermula dari Alat Propaganda Angkatan Laut Jepang
JAKARTA, celebrities.id - Sejarah awal anime dapat ditelusuri saat Jepang memproduksi animasi pada tahun 1917.
Di era film bisu tersebut anime dibuat dengan teknik gambar coba-coba dan animasi potongan, berdasarkan animasi pendek buatan Amerika Serikat dan Prancis.
Pada periode film bicara dan berwarna, film animasi Jepang masih diproduksi meski menemui banyak tantangan, terlebih lagi ketika Jepang menghadapi perang.
Sebuah film animasi berhasil diproduksi oleh Angkatan Laut Jepang sebagai alat propaganda untuk mengangkat moral dan komitmen masyarakat Jepang terhadap perang yang dihadapi.
Tahun 1956 adalah era dimulainya anime modern, di tengah upaya Jepang pulih dari perang. Toei Doga (Toei Animation), yang didirikan oleh Okawa Hiroshi, memproduksi Hakujaden (The Legend of the White Snake) sebagai film pertama mereka.
Dilansir dari Britannica, sejak itu anime mencapai kesuksesannya pada tahun 1961 yang ditandai dengan berdirinya Mushi Productions oleh Osamu Tezuka.
Dalam manga modern, Osamu adalah tokoh anime yang terkemuka. Ia menciptakan anime modern pertama berjudul Tetsuwan Atomu atau Astro Boy.
Tak sedikit yang mengikuti jejak Osamu Tezuka sehingga pada era 80-an Jepang memiliki banyak judul anime untuk diekspor. Perlahan, pengaruh anime Jepang pun menyebar ke berbagai penjuru dunia. Salah satu yang populer adalah Pokemon.
Pokemon diciptakan pada 1996 oleh Satoshi Tajiri, seorang desainer game Jepang, dalam bentuk game. Game Pokemon kala itu dimainkan di konsol portabel Nintendo Game Boy.
Pokemon (Pocket Monsters) pun menuai perhatian, tidak saja di Jepang tetapi juga masyarakat di seluruh dunia. Kesuksesan game Pokemon kemudian diteruskan dalam bentuk kartu (trading card game), serial TV animasi, dan film layar lebar.
Anime adalah istilah dari kata animation dalam bahasa Inggris yang berarti animasi atau kartun. Bagi masyarakat Jepang, anime digunakan untuk merujuk pada semua jenis animasi. Sedangkan di dunia, istilah anime diperuntukkan bagi animasi yang diproduksi oleh Jepang.
Berbeda dengan animasi lainnya, anime memiliki karakteristik yang unik. Mata berukuran besar dan oval, potongan rambut yang bergaya, dan bentuk tubuh yang manusiawi, adalah ciri khas karakter anime. Selain itu, anime juga dibuat dengan plot cerita yang terasa nyata dan penuh emosi.
Namun, meski berupa animasi, anime tidak hanya menjadi hiburan anak-anak. Sebaliknya, mayoritas judul anime ditujukan untuk penonton dewasa.
Saat ini, perusahaan anime yang berhasil memuaskan penonton kalangan anak dan dewasa adalah Studio Ghibli. Salah satu pendiri perusahaan paling kuat di dunia animasi tersebut adalah Hayao Miyazaki, yang pernah bergabung dengan Toei Animation.



