Kembali ke Persija, Marko Simic Ngaku Punya Fakta Menarik Soal Thomas Doll, Apa Itu?

JAKARTA - Marko Simic resmi kembali memperkuat Persija Jakarta untuk Liga 1 2023-2024. Setelah apa yang terjadi antara dirinya dengan Persija, pemain asal Kroasia itu enggan membahas masa lalu.

Hubungan antara Simic dengan Persija sebelumnya sangat pelik. Pada pengujung musim 2021-2022 lalu. Simic memutus kontraknya dengan Persija secara sepihak.

Namun kini Simic hanya ingin melihat masa depannya. Ia pun mengaku sudah tidak sabar untuk bekerjasama dengan pelatih Thomas Doll. Simic mengaku punya fakta menarik dengan pelatih asal Jerman tersebut.

Keduanya pernah sama-sama berada di klub asal Hungaria Ferencvaros namun di waktu yang berbeda. Simic mengaku mendapat kesan baik terhadap Thomas Doll.

"Ada fakta menarik. Ketika saya keluar dari Ferencvrosi TC, tak lama kemudian Coach Thomas jadi pelatih di sana. Saya punya rekan di sana dan dia bilang ke saya bahwa Coach Thomas adalah sosok yang sangat baik. Sejauh ini saya pun banyak mendapat kesan baik terkait Coach Thomas Doll sejak saya di sini," kata Simic dikutip dari laman Persija.

"Saya sangat menghormatinya dan sudah tidak sabar untuk segera bekerja sama dengannya. Tentu saja berusaha untuk mencapai target tim ini bersama-sama dengan baik untuk selalu menjalankan instruksinya agar bisa menampilkan permainan terbaik," ia menambahkan.

Simic kini begitu antusias kembali ke Persija. Dia tak sabar membantu Persija mencapai target di Liga 1 musim depan. Selama membela Persija pada periode 2018-2022, Simic membantu Macan Kemayoran meraih sejumlah gelar. Beberapa di antaranya ialah Liga 1 2018, Piala Presiden 2018, Boost Fix Super Cup 2018, dan Piala Menpora 2021.

Tak hanya gelar tim, Marko Simic juga sukses meraih gelar-gelar individu melalui penampilan apiknya sebagai ujung tombak Persija. Dia tercatat sebagai Pemain Terbaik Piala Presiden 2018, Top Skor Piala Presiden 2018 (11 gol), Top Skor Liga 1 2019 (28), dan Top Skor Piala Gubernur Jatim 2020 (6).

"Saya harap kami bisa bekerja sama dengan baik dan dia bisa membantu saya untuk menjadi pemain yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Meski saya sudah tidak muda tapi akan belajar dan yakin dia adalah sosok yang tepat untuk jadikan panutan," Simic memungkasi.