Ratusan Petugas Dikerahkan Atasi Luapan Air di Jalur KA Gubug-Karangjati

GROBOGAN, iNEWSDEMAK.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang kembali menghadapi masalah luapan air yang menggenangi jalur KA Gubug-Karangjati pada Jumat, 24 Januari 2025, pukul 22.25 WIB. PT KAI langsung mengerahkan ratusan petugas prasarana dan alat berat untuk menangani situasi tersebut.

Langkah ini diambil demi memastikan jalur dapat segera diperbaiki dan perjalanan kereta api kembali normal. Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengungkapkan bahwa luapan air yang terjadi di sekitar KM 32+5/7 mengakibatkan kerusakan pada jalur kereta api tersebut, sehingga pihaknya terpaksa menutup jalur sementara waktu.

"Kami sangat mengutamakan keselamatan, oleh karena itu jalur ini harus ditutup hingga kondisi membaik," ujar Franoto.

Selain menyiagakan petugas, KAI juga mengerahkan alat berat untuk membersihkan dan memperbaiki jalur yang terdampak. Proses perbaikan ini diharapkan dapat meminimalkan dampak gangguan perjalanan bagi pelanggan kereta api.

"Kami melakukan penanganan secara intensif agar jalur dapat segera digunakan kembali," tambah Franoto.

Upaya yang dilakukan oleh KAI ini melibatkan berbagai tim, mulai dari petugas lapangan hingga tim teknis yang bertugas untuk memastikan kelancaran penanganan luapan air. Petugas-petugas ini bekerja secara bergotong royong untuk mengatasi gangguan yang terjadi, dengan tujuan utama mengembalikan kondisi jalur KA Gubug-Karangjati ke kondisi aman.

Selain itu, untuk memastikan perjalanan kereta api tetap berjalan lancar meski jalur utama terganggu, KAI Daop 4 Semarang telah menerapkan rekayasa pola operasi. Jalur alternatif telah disiapkan, dengan kereta api yang biasanya melintas di Gubug-Karangjati dialihkan melalui jalur Brumbung-Gundih-Gambringan dan Brumbung-Solo-Surabaya.

Franoto juga menambahkan bahwa KAI terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan akan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat. Pihaknya berharap gangguan ini dapat segera teratasi agar perjalanan kereta api kembali normal.

Sebagai bagian dari pelayanan pelanggan, KAI Daop 4 Semarang meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Pelanggan yang terdampak dapat menghubungi layanan KAI untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, termasuk mengenai pengembalian tiket.