Kisah Perjuangan Elton John Tetap Berkarya Usai Kehilangan Penglihatan Matanya
ELTON John, sang legenda musik, harus berhadapan dengan kenyataan pahit kehilangan penglihatan pada salah satu matanya. Infeksi mata yang dialaminya beberapa waktu lalu telah meninggalkan dampak signifikan pada kehidupan pribadinya maupun kariernya di dunia musik. Bagaimana Elton John mengatasi tantangan ini dan tetap berkarya?
Dirangkum dari NYPOST, Jumat(29/11/2024), pemenang EGOT berusia 77 tahun itu mengungkapkan tantangannya setelah kehilangan penglihatan pada mata kanannya akibat infeksi. Dalam wawancara dengan "Good Morning America", ia berbicara tentang dampak kondisi mata terhadap karyanya, termasuk kesulitan dalam membuat musik baru. Meskipun menghadapi kesulitan, John tetap optimis dan bersyukur, menyebut dirinya sebagai "pria paling beruntung di dunia". Sementara ia menjalani proses pemulihan yang lambat, Elton John juga meluapkan perasaannya terpuruknya akibat keterbatasan penglihatan yang menghalangi kegiatan sehari-harinya.
Elton John mengungkapkan dalam sebuah wawancara dengan Robin Roberts itu bahwa pada mata kanannya ia tidak bisa melihat setelah mengalami infeksi selama musim panas, kondisi mata kanannya mempengaruhinya dalam membuat musik baru.
"Sudah lama sejak saya melakukan apapun. Saya hanya harus bangkit," kata John. "Sayangnya saya kehilangan penglihatan pada mata kanan saya pada bulan Juli karena saya mengalami infeksi di Prancis. Sudah empat bulan sekarang sejak saya tidak dapat melihat. Mata kiri saya juga tidak dalam kondisi terbaiknya," ucapnya.
"Ada harapan dan dorongan bahwa semuanya akan baik-baik saja. Tetapi saya agak terjebak di saat ini, karena saya dapat melakukan sesuatu, saat saya pergi ke studio dan melakukan rekaman, saya tahu apa yang saya lakukan. Karena saya tidak bisa melihat liriknya di awal.
Elton mengatakan dirinya mencoba mengobati masalah di matanya. Itu membuat saya terpuruk, dan saya tidak bisa melihat apa pun. Saya tidak bisa membaca apapun, saya tidak bisa menonton apapun, jelasnya.
Meskipun mengalami kesulitan, John menyebut dirinya pria paling beruntung di dunia selama wawancara, yang dia lakukan untuk mempromosikan film dokumenternya yang akan datang, Elton John: Never Too Late.
Saya sangat bangga dengan film dokumenter itu. Saya bangga dengan putra-putra saya. Saya bangga dengan sikap saya terhadap diri sendiri dan apa yang sedang terjadi. Saya sangat beruntung dan saya sangat bersyukur," ucapnya.
Film dokumenter yang disutradarai oleh RJ Cutler dan David Furnish, mengeksplorasi karir 50 tahun penyanyi legendaris itu menjelang pertunjukan terakhirnya di Amerika Utara di Stadion Dodger pada tahun 2022. Film ini mulai ditayangkan pada 13 Desember.
John sebelumnya pernah membuka diri tentang tantangannya dengan penglihatannya pada bulan September. Ia mengungkapkan di Instagram bahwa ia sedang berjuang melawan infeksi optik serius yang membuatnya memiliki "penglihatan terbatas" di salah satu matanya.
John menyatakan bahwa ia sedang dalam proses penyembuhan yang lambat dan membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya pada matanya."