IS Tersangka Pembunuhan Sadis Gadis Penjual Gorengan Residivis Pencabulan

IS Tersangka Pembunuhan Sadis Gadis Penjual Gorengan Residivis Pencabulan

Berita Utama | okezone | Selasa, 17 September 2024 - 05:10
share

JAKARTA - Seorang berinisial IS (26) ditetapkan polisi sebegai tersangka kasus dugaan pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (NKS) di Padang Pariaman. Pelaku merupakan residivis kasus pencabulan.

"Benar (tersangka ini residivis kasus pencabulan)," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan saat dikonfirmasi, Selasa (17/9/2024). 

Pencarian tersangka masih terus dilakukan. Petugas dibantu warga menyusuri kawasan hutan yang diperkirakan menjadi tempat persembunyian tersangka. Dari informasi yang diterima tersangka kabur di Kayu Tanam, Padang Pariaman.

 

"(Tersangka kebur) Informasinya masih diseputaran Kayu Tanam Padang Pariaman," jelasnya. 

Polisi melakukan pengepungan di lokasi persembunyian IS (26) di daerah Padang Kabau Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Hingga Senin sore, penyisiran terus dilakukan kepolisian untuk menemukan pelaku pembunuhan disertai pemerkosaan terhadap gadis penjual gorengan, NKS (18).

Saat ini, IS sudah ditetapkan tersangka pembunuhan gadis penjual goreng, NKS. Adapun di lokasi persembunyiannya itu, warga sudah dua kali bertemu dengan tersangka di pagi dan siang hari. 
Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy menyebut, penetapan IS sebagai tersangka dilakukan setelah serangkaian penyelidikan yang dilakukan selama ini. IS 

 

"Setelah kami lakukan penyelidikan intensif dan berdasarkan keterangan saksi-saksi, fakta-fakta di lapangan, terduga pelaku berinisial IS sudah bisa kami tetapkan sebagai tersangka," kata Reggy. 

"Kami melakukan penyelidikan dan pencarian bersama masyarakat, telah menemukan sebuah tas yang patut diduga kuat adalah milik tersangka. Dan hal tersebut juga sudah kami pastikan dengan keterangan saksi-saksi, bahwa tas yang kami temukan adalah milik tersangka," ujar Reggy.

Nia sendiri ditemukan tewas terkubur dalam kondisi tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu petang. Kuat dugaan, remaja perempuan yang sehari-hari menjual gorengan keliling kampung itu menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan.

Topik Menarik