Tersangka TPPO Dilantik Jadi Anggota DPRD Sikka, Keluarga Korban dan Aktivis HAM Protes Keras

Tersangka TPPO Dilantik Jadi Anggota DPRD Sikka, Keluarga Korban dan Aktivis HAM Protes Keras

Berita Utama | inews | Selasa, 27 Agustus 2024 - 23:44
share

MAUMERE, iNews.id - Pelantikan anggota DPRD Kabupaten Sikka diwarnai unjuk rasa aktivis HAM, rohaniawan Katolik, dan korban tindak perdagangan orang (TPPO). Pasalnya, salah satu anggota yang dilantik hari itu, Yovinus Solo, merupakan tersangka kasus TPPO.

Pelantikan 33 anggota DPRD Kabupaten Sikka periode 2024-2029 itu dihelat di Kantor DPRD Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (26/8/2024).

Massa aksi menuntut Pemkab Sikka membatalkan pelantikan anggota DPRD terpilih dari Partai Demokrat yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka menilai Polres Sikka dan Kejari Sikka tebang pilih dalam mengungkap kasus perdagangan orang. Karena itu, massa aksi meminta anggota DPRD terpilih ini segera ditahan demi mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Aksi pun sempat diwarnai keributan ketika petugas Pol PP berusaha mengambil pengeras suara yang dibawa massa. Demonstrasi juga menjadi perhatian para tamu yang hadir mengikuti kegiatan pelantikan anggota dewan.

Usai menyampaikan orasi dan tuntutannya, massa aksi langsung membubarkan diri. Mereka berjanji akan melakukan aksi serupa hingga polisi menahan tersangka.

Topik Menarik