Hilirisasi Nikel Cs Raup Rp158 Triliun, Buka 200 Ribu Lapangan Kerja

Hilirisasi Nikel Cs Raup Rp158 Triliun, Buka 200 Ribu Lapangan Kerja

Berita Utama | okezone | Jum'at, 16 Agustus 2024 - 12:13
share

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan manfaat hilirisasi yang telah dilakukan. Dirinya juga tidak goyah meski banyak negara-negara menggugat akibat tidak lagi mengekspor bahan-bahan mentah.

Kita juga telah mengambil langkah besar untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah dengan tidak lagi mengekspor bahan mentah, tapi mengolahnya dulu di dalam negeri, kata Jokowi pada Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Namun, Jokowi mengakui bahwa ada konsekuensi yang harus diterima yakni adanya gugatan oleh negara-negara lain. Walau banyak negara lain menggugat, menentang, bahkan berusaha menggagalkan, tapi kita sebagai bangsa yang berdaulat, sebagai bangsa yang besar, kita tidak goyah, bahkan terus maju melangkah.

Langkah hilirisasi tersebut, kata Jokowi, dimulai dari nikel, bauksit, dan tembaga yang akan dilanjutkan dengan timah, serta sektor potensial lainnya, seperti perkebunan, pertanian, dan kelautan.

Alhamdulillah, sampai saat ini telah terbangun smelter dan industri pengolahan untuk nikel, bauksit, dan tembaga yang membuka lebih dari 200 ribu lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan negara Rp158 triliun selama 8 tahun ini, ujarnya.

Topik Menarik