6 Pahlawan Anime Kuat Ini Nyaris Tidak Pernah Menang Bertarung
Di dunia anime banyak karakter dengan kekuatan luar biasa yang membuat mereka berjaya di setiap pertarungan. Bagi karakter pahlawan, kekuatan itu mereka gunakan untuk melawan kejahatan. Tapi, tidak semua pahlawan dengan kekuatan besar itu bisa menang dengan mudah dari lawan-lawannya.
Biasanya, para pahlawan itu akan mendapatkan kekuatan baru di tengah-tengah pertarungan. Tapi, tidak semua pahlawan bisa dengan mudah menggunakan kekuatan itu untuk menang. Ada sejumlah karakter yang justru tidak bisa memanfaatkan kekuatan mereka dengan baik.
Di banyak anime populer, bahkan karakter anime terkuat pun kadang bisa babak belur. Di antara banyaknya alasan, ini umumnya terjadi ketika pahlawan itu menjadi arogan dan meremehkan kekuatan lawan. Mereka tidak pernah belajar dari kesalahan dan malahan jadi sering kalah dalam banyak pertarungan. Karakter pahlawan anime mana saja yang nyaris tidak pernah menang dalam pertarungan? Mengutip Game Rant , berikut ulasannya!
Baca Juga: 10 Pasangan Kekasih Paling Problematik di Anime Klasik
Viral Ormas Pasang Poster Lisensi Rumah Makan Padang yang Asli Orang Minang, Netizen: Rasis!
6. Caesar Zeppeli Jojo\'s Bizarre Adventure: Battle Tendency Foto: Amino Apps
Caesar Zeppeli adalah salah satu sekutu utama Joseph Joestar di Battle Tendency . Ketika kali pertama bertemu Joseph, ada ketegangan di antara mereka, tapi itu diselesaikan seiring berjalannya waktu. Tidak butuh waktu lama bagi keduanya untuk menjadi sahabat. Persahabatan mereka berkembang lebih jauh setelah mereka mulai berlatih di bawah Lisa Lisa.
Keduanya meningkat dengan pesat dan bahkan berhasil mengalahkan lawan mereka tanpa masalah. Ketika lokasi Pillar Men terkonfirmasi, Caesar memutuskan menyerang sendirian untuk mengalahkan mereka. Tapi, kecerobohannya membuatnya kehilangan nyawa karena Wamuu membunuh pahlawan itu tanpa ampun. Secara keseluruhan, bisa dikatakan kalau Caesar tidak mendapatkan banyak peluang untuk memamerkan kekuatannya.
5. Neji Hyuuga Naruto Foto: Narutopedia
Neji Hyuuga dianggap sebagai seorang prodigy Klan Hyuuga. Saat masih kecil, Neji telah menguasai Byakugan, keterampilannya bahkan bisa dibandingkan dengan para sesepuh Hyuuga. Dia adalah salah satu favorit pemenang Ujian Chunin. Setelah melumat Hinata dalam pertarungan mereka, dia sepertinya tidak bisa dihentikan.
Pertarungan berikutnya adalah melawan Naruto Uzumaki. Naruto tidak pernah akan menjadi lawan yang mudah bagi Neji. Neji mengusahakan semuanya semampunya untuk mengalahkan Naruto, tapi gagal. Sejak saat itu, Neji mempertahankan reputasi sebagai petarung yang menakutkan, meskipun dia tidak pernah berhasil mengungguli lawannya. Bahkan, saat melawan Kidomaru, Neji harus mengandalkan kesembronoan lawannya untuk menang. Pada akhirnya, dia harus menemui akhir yang sangat aneh di Naruto Shippuden di mana dia dibunuh oleh serangan lemah Juubi.
4. Eustass Kid One Piece Foto: SportsKeeda
Givina hingga Ruth Marini, Jejeran Artis Top Ramaikan Series Vision+ Originals Second Account
Eustass Kid adalah kapten Perompak Kid, dan anggota Generasi Terburuk. Kid debut di busur cerita Kepulauan Sabaody, di mana dia bertarung melawan Marinir bersama Trafalgar Law dan Luffy. Kid dipersenjatai Jiki Jiki no Mi, yang merupakan Buah Iblis yang sangat kuat. Itu adalah Buah Iblis tipe Paramecia yang membuatnya bisa mengendalikan medan magnet.
Buah Iblis itu memainkan peranan penting dalam naiknya Kid menjadi salah satu perompak paling mengerikan di dunia. Sayang, bagi orang dengan statusnya, Kid kalah dalam banyak pertarungan. Dalam pertarungannya melawan Shanks, Kid dipermalukan dan kehilangan satu tangan. Saat melawan Kaido, Kid babak belur dan dipenjara. Bahkan, dalam pertarungan melawan Big Mom, Law-lah yang memainkan peranan lebih besar dan membawa kedua orang ke kemenangan. Sebagai orang yang ingin menjadi Raja Perompak, Kid harus memperbaiki banyak hal.
3. Genos One Punch Man Foto: Manga Thrill
Genos adalah cyborg dan salah satu pahlawan ranking S. Dia diberi tubuh yang dimodifiksai oleh Dr. Kusano, yang ingin membantu pemuda itu dalam misinya. Sebelum bertemu Saitama, Genos hanya berfokus pada pembalasan dendam, yang membuatnya menjadi karakter satu dimensi. Aksi Saitama membantu Genos memahami kalau ada lebih untuk hidup ketimbang hanya sekadar bertarung.
Melihat kekuatan Saitama, Genos sangat ingin mencapai level yang sama. Jadi, dia memohon-mohon agar Saitama menjadikannya murid. Saitama enggan, tapi kegigihan Genos membuahkan hasil. Meski menjadi salah satu pahlawan beranking tingg di serial itu, Genos jarang memenangkan pertarungan. Di sebagian besar kasus, dia kalah dan tubuhnya berakhir dengan situasi yang sangat mengerikan.
2. Eren Jaeger Attack on Titan Foto: Sideshow Collectibles
Eren adalah protagonis shounen yang agak aneh. Dia sama sekali tidak punya sifat yang dipunyai seorang pahlawan. Di season awal, Eren bekerja dengan sangat keras sebagai anggota Pasukan Pengintai untuk memastikan kalau manusia akan selamat di dalam tembok. Tapi, seiring berjalannya cerita, Eren malah menjadi monster.
Rencananya untuk mengubah dunia termasuk menyapu lebih dari separuh populasi. Apakah dia bisa dihentikan? Ya. Faktanya, ada banyak momen ketika Eren dikalahkan lawannya dan harus diselamatkan anggota lain Pasukan Pengintai.
Baca Juga: 9 Karakter Pangeran Paling Ikonis di Semesta Anime
1. Bezita Dragon Ball Z Foto: Chile Observador
Lahir di tengah Keluarga Kerajaan Saiyan, Bezita adalah calon raja Planet Bezita. Tapi, karena situasi yang tidak menguntungkan, dia jadi melayani Frieza. Bezita diberkahi kekuatan yang besar. Tapi, dia masih belum bisa bersaing dengan rivalnya, Goku. Jadi, Bezita harus melakukan banyak usaha untuk berlatih agar bisa menandingi kekuatan Goku.
Bagi seseorang yang begitu kuat, Bezita sepertinya sering kalah dalam bertarung. Di hampir semua pertarungan di mana dia harus melawan petarung yang dikenal, Bezita malahan babak belur. Orang hanya bisa berharap kalau suatu hari nanti, Bezita akan diperlukan dengan lebih baik oleh kreatornya dan mungkin dia akan bisa memenangkan sejumlah pertarungan.
(alv)