5 Bule Dideportasi karena Bikin Ulah di Bali, Telanjang di Pohon hingga Ceburin Motor ke Laut
BALI sangat terbuka dengan wisatawan domestik maupun mancanegara. Bagi turis asing alias bule tentu dituntut mematuhi aturan hukum, adat, norma-norma yang berlaku selama berada di Bali. Jika ada yang melanggar maka siap-siap dideportasi.
Pemerintah sudah banyak mendeportasi warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan hukum maupun izin tinggal di Indonesia. Ada lima aksi deportasi bule di Bali sempat menyedot perhatian. Maklum, mereka diusir karena bikin ulah sampai heboh sejagat nusantara.
Baru-baru ini sempat viral aksi bule mengencingi sepeda motor saat terjebak lampu merah di persimpangan McD Sanur, Denpasar, Bali. Tapi identitas warga asing itu belum terungkap, sehingga belum ada tindakan hukum untuknya.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini 5 bule yang dideportasi dari Bali karena ulahnya sendiri.
1. Bule Panjat Pohon Keramat
Warga berkebangsaan Australia bernama Samuel bikin heboh setelah memanjat pohon beringin di Pura Dalem Prajapati Kediri, Tabanan, Bali. Pohon tua itu oleh masyarakat sekitar dianggap keramat.
Aksi Samuel viral. Ia mengaku memanjat pohon karena hobi, karena sebelumnya pernah melakukan aksi serupa di dua pohon di sekitar Canggu, Kuta Utara.
Samual datang ke Bali pada 6 Juni 2022 menggunakan Visa Kunjungan Saat Kedatangan (VKSK). Karena berulah saat berlibur, ia pun dideportasi ke negaranya.
2. Pesta saat Darurat Pandemi
Warga Rusia bernama Sergei Kosenko mengadakan pesta di Bali saat PPKM sedang diperketat. Ia juga pernah menceburkan diri ke laut bersama sepeda motor yang dikendarainya. Aksinya di Pelabuhan Tanah Ampo, Karangasem, Bali, pada Desember 2020 sempat viral. Akibatnya ia pun dideportasi.
3. Sering Ribut dengan Warga Lokal
Turis Jerman, Oke Poulsen (54) bikin onar yang meresahkan warga Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, pada 4 Februari 2022. Ia pun dibawa ke Polsek Blahbatuh. Ternyata Poulsen sering bikin ulah. Belakangan diketahui ia mengalami gangguan jiwa dan dideportasi ke negara asal.
4. Nenek asal Belanda Overstay
Nenek asal Belanda berinisial VM dideportasi karena overstay atau melewati batas waktu tinggal di Bali hingga 461 hari. Ia bahkan sempat tinggal di Lombok selama delapan tahun tiga bulan sejak 22 April 2014.
Perempuan itu datang ke Indonesia untuk membangun bisnis di bidang makanan.
Pada Juli 2022, VM dipulangkan ke Belanda melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.
5. Telanjang di Pohon Sakral
Bule asal Rusia, Alina Fazleeva nekat berpose telanjang di pohon yang disakralkan oleh masyarakat Bali.
Ia kedapatan mengunggah foto dan video dirinya di sosial media. Di mana ia memperlihatkan dirinya sedang berpose memanjat pohon kayu putih berusia 700 tahun, dalam keadaan bugil tanpa sehelai benang pun.
Menurut keterangan orang asli Bali, Niluh Djelantik di akun Instagram miliknya, pohon yang dipanjat Alina dan menjadi tempat foto telanjangnya tersebut itu adalah pohon kayu putih yang berumur 700 tahun yang ada di lingkungan Pura Babakan, tepatnya di belakang Pura Babakan.
Berlokasi di lingkungan kawasan suci, terletak di Banjar Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Desa Adat Bayan, Desa Tua, Tabanan.