Yakin Smart TV termasuk TV Digital? Simak Hasil Ulasan Kami

Udah jadi hal umum kita melihat pesat perkembangan dunia teknologi saat ini. Kata ‘Smart‘ yang berarti ‘pintar’ bukan hanya ditujukan untuk manusia saja sebagai makhluk pemilik akal dan pikiran. Teknologi saat ini juga udah ikut-ikutan smart, loh. -Asal jangan smart tech but smartless human, yaa- Namun, apakah smart TV termasuk TV digital?

Nah, televisi menjadi salah satu teknologi yang kini berkembang menjadi smart TV. Kehadirannya sangat diterima baik oleh masyarakat, karena dianggap memudahkan dan memberikan banyak fasilitas bagi kehidupan manusia. Terlebih lagi, Indonesia di masa depan sudah berencana menghilangkan siaran TV analog dan menggantikannya dengan siaran TV digital.

Pertanyaannya, apakah smart TV termasuk golongan TV digital dan mampu menangkap siaran TV digital, kah? Sebelumnya kamu harus kenalan dulu sama smart TV.

Apa sih smart TV itu?

Perlu diketahui bahwa smart TV bukanlah TV biasa. Tidak seperti televisi biasa yang hanya menayangkan program dari stasiun TV, smart TV bisa dipake untuk menikmati aplikasi Video on Demand (VOD) atau Youtube dengan bantuan koneksi internet.

Setiap perangkat smart TV juga dilengkapi dengan sistem operasi bawaan yang berbeda-beda. Ada yang hadir dengan sistem operasi Tizen, ada juga yang webOS. Sistem operasi ini sudah dipasang secara default (built-in) saat TV diproduksi. Namun, jarang tersedia pembaruan firmware untuk smart TV. Sehingga, jika sudah lama, maka pengguna tidak punya pilihan selain mengganti perangkat smart TVnya dengan model terbaru.

Tapi, bukan berarti smart TV tidak layak dibeli, ya. Karena, tidak sedikit dari perangkat ini yang udah dilengkapi dengan asisten virtual bawaan seperti, Alexa dan Google Assistant.

Apa kelebihan smart TV?

Kemampuan smart TV dapat terhubung ke internet menjadi kelebihan yang sangat menguntungkan. Bagaimana tidak, dengan satu hal itu, smart TV mampu menyajikan lebih banyak hiburan yang bisa ditonton penggunanya. Siaran yang disajikan pun sudah mampu menangkap siaran digital, dan bisa streaming film dan serial kesukaan dengan mudah melalui beberapa aplikasi video on demand. Jadi, enggak perlu sempit-sempitan nonton bareng keluarga di layar smartphone. Kamu bisa puas-puasin mata dengan nonton di layar smart TV yang luas.

Cuma itu doang? Eits! Tunggu dulu, kamu juga dapat menampilkan layar smartphone kamu di Smart TV! Jelas banget kelebihan ini akan mempermudah kamu untuk membagikan beberapa aktivitas di smartphone yang mungkin layarnya terlalu kecil dan kurang nyaman. Tapi, dengan smart TV kamu bisa mengakses semuanya cukup dengan satu remote saja layaknya menggunakan smartphone.

Eh, tapi kamu mau yang lebih praktis? Tenang, di smart TV kamu bisa menggunakan perintah suara dengan menggunakan asisten virtual yang tersedia. Cukup mengucapkan perintah, smart TV bisa menerima dan mencari apa yang kita inginkan.

Kenapa TV Pintar banyak diminati?

Kesibukan manusia khususnya kaum milennial dan gen Z yang kian padat membuat generasi saat ini mengharapkan apapun yang praktis dan efisien. Alasan ini menjadi salah satu penguat mengapa smart TV kini banyak diminati, karena kelebihan-kelebihan yang dibutuhkan manusia ada pada smart Tv.

Selain itu, Indonesia juga melalui kominfo sudah merencanakan hendak menghapus siaran TV analog dan beralih ke siaran TV digital. Dan smart TV mampu menangkap siaran TV digital. Perkembangan teknologi yang semakin berkembang juga menuntut manusia untuk bisa beradaptasi dengan kecanggihannya, sehingga mau tidak mau kita harus mengikuti perkembangan zaman.

Jadi, kamu enggak perlu ragu lagi apakah smart TV kamu termasuk TV digital atau tidak. Karena, smart TV mampu menangkap siaran TV digital.