Kamu penasaran dengan cara membuat antena TV sendiri tapi bisa dapat hasil yang jernih? Memang, televisi dan siaran-siaran di dalamnya merupakan satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan.
Bagaimana mungkin seseorang dikatakan menonton televisi tanpa adanya siaran TV. Namun, hal tersebut bisa dikatakan sempurna apabila siaran yang ditangkap oleh sinyal menggunakan antena/kabel/parabola diterima dengan baik dan hasilnya jernih.
Oleh karena itulah, mau sebagus atau secanggih apapun televisi, pada dasarnya semua gambar yang diterima pada layar tidak akan bagus tanpa adanya sinyal yang menangkap siaran-siaran televisi.
Berbagai cara biasa dilakukan untuk menangkap sinyal tersebut, mulai dari memasang antena, memasang TV kabel, parabola, hingga memasang dekoder. Tapi, pilihan dengan harga yang lebih terjangkau adalah antena.
Selain tidak perlu membayar biaya bulanan seperti pengguna TV kabel, antena juga mampu menjadi alat bantu penjernih gambar yang muncul di TV.
Eits! ada cara yang lebih mudah dan murah lagi. Kamu bisa buat antenamu sendiri di rumah!
Cara membuat antena TV tidak sulit, kok. Dan kamu tidak perlu membeli barang baru untuk peralatannya. Sebab, barang bekas pun masih bisa dipergunakan untuk membuat antena TV.
Apabila kamu memiliki keterbatasan biaya, maka kamu tidak perlu pusing, kamu bisa ikuti cara membuat antena TV seperti di artikel ini.
Sebelum kamu mengetahui cara membuat antena TV sendiri, kamu perlu mengetahui bagaimana cara antena TV itu bekerja.
Baca juga: Siaran TV Online Cepat, Gratis 24 Jam Tanpa Buffer
Alat ini merupakan batangan konduktor yang dialiri arus listrik, sehingga akan menimbulkan induksi magnet dan kuat medan magnet.
Antena tv dibuat khusus untuk menerima sinyal VHF atau UHF (Ultra High Frequency). UHF merupakan sebuah pita frekuensi yang sering digunakan untuk transmisi sinyal televisi agar menghasilkan gambar yang bagus dan jernih. Sehingga, antena UHF ini dapat menangkap jaringan televisi dengan efektif.
Selain itu, antena UHF tidak hanya dimanfaatkan untuk televisi saja, tapi juga untuk kebutuhan lain, seperti, jaringan telepon seluler, jaringan radio dua arah, siaran radio, operator radio amatir, dan lainnya.
Walau antena UHF ini dapat menangkap jaringan dengan baik, namun, ada beberapa hal yang mempengaruhi kinerja antena ini. Seperti, atmosfer kelembaban, matahari, angin, cuaca, gunung, dan bangunan.
Jadi, perhatikan dengan baik faktor-faktor tersebut sebelum kamu mulai membuat antena televisi, yaa.
Baca juga: Siaran TV Hilang? Ga Perlu Panik! Simak Cara Balikinnya
Cara di bawah ini merupakan cara membuat antena UHF sebagai antena indoor.
Selain kamu bisa pasang di dalam rumah, antena ini juga bisa dibuat dengan ukuran yang lebih kecil namun sinyal yang diterima lebih kuat dan stabil.
Mudah, bukan?
Biaya yang dikeluarkan pun sangat murah.
Di pasaran, kamu dapat menemukan plat alumunium seharga Rp15 ribu, kabel coaxial 75 ohm sekitar Rp25 ribu, dan juga baut serta paku sekitar Rp5 ribu.
Baca juga: Cara Menyambungkan HP ke TV Dengan Atau Tanpa Kabel Termudah
Jadi, kalau ditotalkan, kamu hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp45 ribu untuk membuat sendiri antena tv ini.
Harga ini tentu lebih murah dibandingkan membeli antena TV indoor yang berkisar antara Rp70 ribu hingga Rp150 ribu.
Agar antena berfungsi dengan baik, pastikan kamu mengikuti dengan benar hal-hal di atas tadi, yaa. Semoga bermanfaat!
Perjuangan Timnas Indonesia di babak kualifikasi piala dunia 2026 berlanjut menghadapi Vietnam. Pada babak grup…
Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Agama Republik Indonesia telah menetapkan awal Ramadan 2024 jatuh pada Selasa,…
RCTI+ menyajikan tayangan olahraga terkini bagi kamu para pecinta olahraga, khususnya pecinta basket. Di minggu…
Voli wanita Korea Selatan kini telah menjadi sorotan utama di dunia olahraga internasional. Salah satu…
Ajang Liga Champions Asia (AFC Champions League) 2023/2024 semakin menarik perhatian para pecinta sepak bola.…
Jadwal dan Cara Menonton Pertandingan seru antara Bali United dan Central Coast di lanjutan AFC…